Hati-Hati Alami 3 Masalah Telinga Ini, Salah Satunya Penumpukan Kotoran

By Tyas Wening, Kamis, 1 April 2021 | 20:21 WIB
Ilustrasi pemeriksaan telinga klinik THT (Photo by Karolina Grabowska from Pexels)

2. Infeksi Saluran Telinga Luar (Otitis Externa)

ilustrasi telinga. (angelacolac/iStockphoto)

Seperti namanya, gangguan telinga ini terjadi di saluran telinga luar, yaitu bagian yang menghubungkan telinga bagian luar dan gendang telinga.

Gangguan telinga ini biasanya akan menyebabkan inflamasi, bengkak, dan kemerahan pada saliran telinga luar.

Infeksi ini biasanya disebabkan karena infeksi bakteri, iritasi, jamur, atau alergi yang risikonya akan semakin meningkat kalau teman-teman sering mengorek telinga.

Hal ini bisa saja terjadi karena mengorek telinga dapat merusak bagian kulit di dalam telinga, lo, teman-teman.

Baca Juga: Salah Satu Buah yang Kaya Vitamin C, Ini Nutrisi dan Manfaat Buah Rambutan untuk Tubuh

Selain itu, infeksi ini juga sering menyerang saat ada air yang masuk ke dalam telinga kita, teman-teman.

Ketika ada air masuk ke dalam telinga, akan membuat kita sering menggaruk atau mengorek telinga. Keadaan telinga yang lembap juga membuat bakteri mudah berkembang biak di dalam saluran telinga.

Inilah sebabnya infeksi saluran telinga luar sering juga disebut sebagai swimmer's ear.

Infeksi saluran telinga luar biasanya menunjukkan gejala seperti rasa sakit pada telinga yang biasanya agak parah, atau rasa gatal pada saluran telinga.

Baca Juga: Bukannya Bersih, Kebiasaan Ini Malah Membuat Kuman di Kamar Mandi Cepat Menyebar

Selain itu, infeksi ini juga membuat keluarnya cairan baik bening maupun berupa nanah dari dalam telinga, bagian luar telinga dan saluran telinga terlihat kemerahan dan bengkak.

Kulit di sekitar telinga biasanya juga akan mengering, bersisik, bisa terkelupas, dan saat infeksi sudah parah, bisa menyebabkan berkurangnya kemampuan mendengar.

O iya, biasanya ketika kita mengalami infeksi saluran telinga luar, yang terkena infeksi hanya sebelah telinga saja, lo.