4 Jenis Skala Pengukuran Suhu: Celsius, Fahrenheit, Kelvin, dan Reamur

By Sarah Nafisah, Senin, 19 Juli 2021 | 10:15 WIB
Penjelasan lengkap jenis-jenis skala pengukuran suhu (Photo by cottonbro from Pexels)

Bobo.id - Saat tubuh demam, biasanya kita akan menggunakan termometer untuk mengetahui suhu tubuh kita.

Saat mengukur dengan termometer kita akan melihat angka dengan lambang derajat Celsius.

Yap, kebanyakan termometer yang sering digunakan menggunakan skala pengukuran suhu Celsius.

Padahal, ada empat jenis skala pengukuran suhu, yaitu Celsius, Fahrenheit, Kelvin, dan Reamur.

Kita cari tahu selengkapnya tentang skala pengukuran suhu di sini, yuk!

Baca Juga: Pengaruh Kalor pada Benda: Mengubah Suhu dan Mengubah Wujud

1. Celsius

Skala pengukuran suhu yang paling sering kita dengar adalah Celsius.

Satuan suhu ini ditemukan pada tahun 1742 oleh seorang ilmuwan asal Swedia yang bernama Andres Celsius.

Beliau menetapkan titik tetap bawah (titik beku) sebesar 0° Celsius dan titik tetap atas (titik didih) sebesar 100° Celsius.

Satuan suhu Celsius biasanya dilambangkan dengan huruf "C".