Bobo.id - Meletakkan alat-alat keperluan untuk mandi ternyata tidak boleh sembarangan, teman-teman.
Sikat gigi sebagai salah satu alat mandi, harus dijaga kebersihan dan kesehatannya.
Ini dilakukan agar bakteri dan kuman tidak dapat menempel, lalu masuk ke mulut kita saat sikat gigi dipakai.
Baca Juga: Jangan Abaikan Kebersihan Sikat Gigi, Ini Cara Membersihkan dan Merawat Sikat Gigi yang Tepat
Nah, cara meletakkan sikat gigi mempengaruhi kebersihannya juga, lo.
Supaya tidak salah lagi, perhatikan tiga kesalahan meletakkan sikat gigi berikut ini, yuk!
1. Meletakkan Sikat Gigi dengan Posisi Rata
Jika sikat gigi diletakkan di wastafel atau meja setelah dipakai, maka air pada bulu sikatnya tidak cepat mengering.
Hati-hati, teman-teman! Air pada sikat gigi ini bisa jadi sarang kuman dan bakteri, lo.
Mulai sekarang, letakkan sikat gigi di dalam gelas, supaya air dari bulu sikat dapat menetes.
Baca Juga: Masalah Gigi Berlubang Tetap Muncul Kalau Kita Tidak Sikat Gigi dengan Benar, Bagaimana Caranya?
2. Menyimpan Sikat Gigi Terlalu Dekat dengan Kloset
Masih dengan masalah yang sama. Bulu sikat gigi harus diperhatikan kebersihannya.
Air dari kloset mengandung banyak bakteri dan kuman.
Jika kamu meletakkan sikat gigi di dekat kloset, besar kemungkinan cipratan air dari kloset dapat membasahi bulu sikat.
Oleh karena itu, segera pindahkan sikat gigimu jauh dari kloset, ya.
3. Menyimpan Sikat Gigi di Lemari
Faktanya, sikat gigi tidak boleh disimpan pada ruang tertutup.
Ruang tertutup lebih mempercepat perkembangan kuman.
Segera pindahkan ke tempat terbuka, ya.
Nah, seperti itulah kesalahan yang sering dilakukan dalam meletakkan sikat gigi.
Karena sudah mengetahuinya, jangan lakukan kesalahan itu lagi, ya, teman-teman. Ini untuk kesehatan mulut dan tubuhmu.
(Aniza Pratiwi, Grace Eirin)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.