Pekan Olahraga Nasional Dimulai, Ini Arti Slogan 'Torang Bisa' dalam PON Papua

By Amirul Nisa, Minggu, 3 Oktober 2021 | 12:00 WIB
Arti slogan dan maskot pada ajang PON XX yang diselenggarakan di Papua. (freepik)

Sejarah PON

PON pertama kali diadakan pada 9 September 1948 yaitu tepat 3 tahun setelah Indonesia merdeka.

Acara tersebut pertama kali diselenggarakan di Kota Solo, Jawa Tengah.

Menariknya dari pembuatan PON, yaitu bersamaan dengan belum berhasilnya Indonesia untuk mengikuti Olimpiade pada tahun 1948.

Dengan dibuatnya PON, pemerintah saat itu berharap agar semangat para atlet yang gagal mengikuti olimpiade tidak menghilang.

Akhirnya PON pertama dilakukan dengan diikuti oleh 600 atlet dari 13 kota dan keresidenan.

Ada 108 medali yang diperebutkan pada 9 cabang olahraga.

Kesembilan cabang olahraga atau cabor yang diperlombakan pada saat itu adalah sepak bola, renang, bulu tangkis, basket, bola keranjang, tenis, panahan, dan pencak silat.

Baca Juga: Dibuat dari 6 Juta Ponsel Bekas, Ini Medali Olimpiade Tokyo 2020

Saat PON itu diselenggarakan, Indonesia masih dalam masa berjuang melawan Belanda dan kondisi ekonomi belum membaik.

Walau begitu semangat atlet dan penonton tidak hilang, sekitar 40.000 penonton setiap harinya memadati stadion untuk menyaksikan ajang olahraga tersebut.

Dari itulah hingga kini ajang olahraga ini tetap diselenggarakan di tempat yang berbeda-beda di seluruh Indonesia.

Nah, itu tadi makna dari slogan dan maskot pada acara PON XX yang diselenggarakan di Papua.

Teman-teman juga pasti sudah memahami tujuan PON diselenggarakan dari sejarah yang sudah dijelaskan.

(Penulis: Dandy Bayu Bramasta, Amirul Nisa)

Tonton video ini, yuk!

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.