Dalam pembuatan batik, ada banyak motif yang bisa digambarkan.
Motif batik merupakan corak atau pola yang menjadi kerangka gambar.
Corak atau pola ini bisa berupa garis, bentuk, dan isen yang dicampur dalam satu kesatuan hingga berbentuk batik.
Motif batik sebagian besar merupakan bentuk hewan, manusia, tumbuhan, benda, dan lain sebagainya.
Beragam motif batik tersebut terus berkembang dan menjadi banyak bentuk.
Semua motif itu pun bisa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu motif geometris dan non geometris.
Berikut akan dijelaskan tentang dua jenis batik tersebut beserta contohnya.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 3, Apa Saja Teknik-Teknik yang Digunakan dalam Pembuatan Batik?
Batik Geometris
Batik geometris adalah batik yang memiliki motif bentuk geometris.
Sedangkan geometris menurut KBBI merujuk pada kata geometri yang berarti ilmu ukur.
Lalu dalam bentuk, geometris merupakan rupa atau wujud yang bisa dilihat dan tampilkan.
Menurut sebuah jurnal, bentuk geometris merupakan bentuk yang memiliki ukuran dan dapat diukur secara matematis.
Dalam setiap gambar bentuk geometris memiliki garis sudut yang tegas, lurus, serta teratur.
Sedangkan dalam batik, jenis ini merupakan batik yang coraknya tersusun secara geometris.
Motif ini bisa teman-teman temui pada beragam batik modern dan beberapa batik lama yang sederhana.