4 Cara Menanam Jagung, Mulai dari Persiapan Lahan Hingga Masa Panen

By Grace Eirin, Selasa, 9 November 2021 | 14:30 WIB
Cara menanam jagung agar mendapatkan hasil yang memuaskan. (Pexels/FRANK MERIÑO)

b. Mempersiapkan drainase

Drainase adalah tempat penyaluran atau penyaliran air dari proses penyiraman pada tanaman. 

Drainase pada lahan penanaman jagung ini dibuat dengan garis lurus berjarak antara ruas satu dengan yang lain sekitar 2 meter. 

Drainase dibuat untuk mencegah tanaman jagung terendam air. 

c. Membersihkan gulma

Gulma pada lahan penanaman jagung harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum memulai penanaman. 

Waktu membersihkan gulma ini bisa mencapai tiga hari hingga satu minggu, guna memastikan pertumbuhan gulma berhenti. 

Baca Juga: Cara Menanam Bunga Mawar dengan Mudah, Tanaman Hias Cantik di Rumah

d. Pemupukan

Tahap terakhir persiapan lahan adalah melakukan pemupukan pada lahan penanaman jagung. 

Bila bekas lahan yang digunakan kurang subur, pupuk organik dapat ditambahkan. Boleh pupuk kompos atau pupuk kandang.

Pupuk ditaburkan dalam bentul larik, sesuai dengan baris lubang tanam. 

2. Tahapan Penanaman

Pada tahap kedua ini, ada 4 hal yang harus dilakukan secara berurutan. Berikut penjelasan lengkapnya. 

a. Mempersiapkan benih

Benih jagung harus dipersiapkan terlebih dahulu sebelum melakukan tahap penanaman. 

Gunakan benih unggul yang memiliki tingkat keberhasilan tumbuh lebih dari 95 persen.