2. Gunakan Detergen Terbaik
Pilihan detergen menentukan hasil cucian, teman-teman bisa memilih detergen dengan pewangi pada kandungannya.
Detergen terbaik akan membuat pakaian bersih dan segar tahan lama.
3. Periksa Buih Detergen
Setelah mesin cuci berhenti berputar, periksa apakah buih detergen masih tersisa di dalamnya atau tidak.
Jika masih ada, bersihkan lagi. Sisa detergen dapat menyebabkan bau pada pakaian.
Baca Juga: Jangan Sampai Dibiarkan Terlalu Lama, Segera Bersihkan Rumah yang Terkena Banjir dengan 5 Cara Ini
4. Beri Pewangi atau Pelembut Kain
Langkah selanjutnya adalah menggunakan pewangi atau pelembut kain saat bilasan terakhir.
Tidak hanya membuat pakaian lebih wangi, pewangi atau pelembut kain juga memiliki sifat antibakteri sehingga pakaian tidak berbau apak.
Cara lain adalah menambahkan beberapa tetes cuka ke dalam air pada pembilasan terakhir.
Cuka membantu menahan pertumbuhan bakteri sehingga menghilangkan kemungkinan pakaian berbau apak saat dijemur di dalam ruangan.
5. Segera Keringkan
Setelah pakaian dicuci dan dibilas dengan sempurna di mesin cuci, segera keringkan dengan pengering mesin cuci sebelum dijemur.
6. Jemur dengan Hanger
Untuk pakaian yang dicuci tidak bau apak, kamu perlu menjemurnya dengan cara digantung menggunakan hanger.
Jangan jemur pakaian dengan cara menggantungnya langsung di besi-besi jemuran.