Pengertian serta Contoh Peregangan Dinamis dan Peregangan Statis

By Iveta Rahmalia, Rabu, 24 November 2021 | 09:30 WIB
Ada dua jenis peregangan yang umum dilakukan, yakni peregangan dinamis dan peregangan statis. (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Peregangan (streching) adalah gerakan pemanasan atau pendinginan tubuh. Peregangan ini penting dilakukan jika kita ingin berolahraga. Sebab, peregangan dapat mencegah cedera otot.

Ada berbagai jenis peregangan yang bisa kita lakukan, dua di antaranya adalah peregangan dinamis dan peregangan statis.

Apa pengertian peregangan dinamis dan statis? Lalu apa saja contohnya?

Yuk, cari tahu kunci jawabannya!

Baca Juga: Manfaat Belajar Berjalan di Garis Lurus, Materi Penjasorkes Kelas 3 SD

Peregangan Dinamis

Peregangan dinamis adalah peregangan yang dilakukan dengan menggerakkan anggota tubuh secara berirama.

Biasanya peregangan ini dilakukan dengan cara mengulang regangan otot dan persendian.

Peregangan dinamis dilakukan secara perlahan dengan pangkal geraknya adalah pangkal persendian.

Contoh peregangan dinamis, yakni:

- Lari-lari kecil- Gerakan kepala ke atas dan ke bawah- Gerakan menekuk tangan- Squat jump

Peregangan Statis

Peregangan statis adalah peregangan yang dilakukan dengan merenggangkan otot secara hingga terjadi ketegangan dan mencapai rasa nyeri.

Baca Juga: Cara Bermain Hula Hoop dalam Gerak Non-lokomotor, Materi Penjasorkes Kelas 3 SD

Biasanya peregangan otot ini berlangsung selama 10 - 30 detik dalam sekali gerakan.

Contoh peregangan statis adalah menarik kedua tangna ke atas sampai tubuh tertarik ke atas selama 8 - 16 detik.

Selain itu, contoh peregangan statis adalah mengangkat siku kanan ke atas, lalu menarik siku kanan dengan tangan kiri dari belakang.

Manfaat Peregangan

Seperti yang sudah dijelaskan tadi, peregangan penting dilakukan saat kita ingin berolahraga. Berikut manfaat peregangan sebelum olahraga:

1. Memperkuat otot.

2. Membuat sirkulasi darah jadi lebih baik.

2. Menjaga kesehatan sendi.

3. Membuat postur tubuh jadi lebih baik.

4. Menjaga keseimbangan tubuh.

5. Mencegah atau menghindari otot tegang.

6. Meningkatkan koordinasi tubuh.

7. Meredakan stres.

Baca Juga: Tujuan Melakukan Permainan Berangkai, Materi Penjasorkes Kelas 3 SD

Nah, itulah pengertian dan contoh gerakan peregangan dinamis dan statis. Kamu sudah pernah lakukan yang mana? 

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.