Bobo.id - Pada buku tematik Kelas 5 Tema 5, teman-teman akan diajari kesenian tradisional berupa tarian daerah.
Tidak hanya mengenal gerakan tarian saja, teman-teman juga akan belajar mengenai properti tari yang digunakan.
Properti tari berguna untuk mempertegas makna tarian serta mendukung gerakan.
Pada halaman 65 buku tematik Kelas 5 Tema 5, teman-teman akan menemukan soal mengenai properti tarian.
Untuk memberikan pilihan jawaban pada teman-teman, yuk cermati beberapa contoh tarian daerah beserta properti tarinya berikut ini.
1. Tari Payung dari Sumatra Barat
Seperti namanya, properti tari yang digunakan adalah payung.
Tari payung ini bercerita mengenai pergaulan muda-mudi, dan penggunaan payung bertujuan untuk melindungi diri dari hal-hal buruk.
Baca Juga: Unsur-Unsur Pendukung Tari Tradisional, Mulai dari Pola Lantai hingga Iringan
Properti tari piring utamanya adalah piring. Jika dilihat dari sejarahnya, piring bermaksa sebagai wadah untuk meletakkan hasil panen sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan.
Tari Piring adalah tari yang dilakukan saat ada acara hajatan atau panen yang melambangkan rasa bersyukur.
Properti tari lawung yang digunakan adalah tombak. Tari Lawung ini dulunya merupakan siasat yang dilakukan oleh Sultan untuk mengalihkan perhatian Belanda terhadap kegiatan kemiliteran Keraton Yogyakarta.
Tombak yang digunakan bermakna sebuah semangat untuk merebut kemerdekaan Indonesia.
Properti tari pakarena adalah kipas. Jumlah kipas yang digunakan adalah dua buah, satu di tangan kanan dan satu kiri.
Kipas yang digunakan Tari Pakarena selalu berwarna cerah, seperti merah, putih, kuning, biru, dan ungu.
Baca Juga: Pengertian dan Contoh Properti Tari, Materi Kelas 5 Tema 4 SD
Properti tari merak yang digunakan adalah selendang yang memiliki motif sama seperti bulu merak.
Selendang tersebut menyatu dengan kostum yang dikenakan melambangkan keindahan merak.
6. Tari Serimpi dari Yogyakarta atau Surakarta
Properti tari serimpi yang digunakan bergantung pada jenis kelamin penarinya.
Jika penari perempuan, maka akan menggunakan kipas. Jika penari laki-laki maka akan menggunakan keris.
Tari tani bercerita mengenai petani kopi yang memetik hasil panen kopi dengan menggunakan caping (topi lebar dari anyaman bambu) sebagai properti.
Properti tari lilin yang digunakan adalah lilin dan piring. Sesuai namanya, penari Tari Lilin akan membawa piring dan lilin tersebut dengan tangan mereka.
Baca Juga: Tari Kipas Pakarena: Mitos, Properti, Gerakan dan Maknanya
Tari kuda lumping menggunakan properti tari berupa kuda tiruan yang berasal dari anyaman bambu dan pecut kuda.
Properti tari topeng adalah topeng yang melambangkan roh-roh leluhur dan dewa-dewa.
11. Tari Gandrung dari Banyuwangi
Properti tari gandrung umumnya adalah selendang yang melambangkan keanggunan penari.
12. Tari Yospan dari Papua
Tari yospan dari Papua memakai properti tari berupa rumbai-rumbai yang menambah kesan semarak para gerakan tari yang bersemangat.
Nah, itulah contoh beberapa tarian daerah di Indonesia beserta nama properti tarinya.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.