Contoh Kegiatan Masyarakat Agraris Indonesia Selain di Subak, Cari Jawaban Kelas 5 Tema 5

By Niken Bestari, Kamis, 3 Februari 2022 | 13:00 WIB
Kegiatan masyarakat agraris di Indonesia, salah satunya perkebunan kopi di Mandailing Sumut. (Pixabay)

Desa Pagur saat ini menjadi salah satu penghasil kopi Arabika Mandailing terbesar di Kabupaten Mandailing Natal, yaitu sekitar 10 ton/bulan (gabah kopi).

Areal perkebunan kopi milik masyarakat Desa Pagur berada di Kecamatan Panyabungan Timur ini memiliki ketinggian yang sesuai untuk ditanami kopi jenis arabika (900-1400 meter di atas permukaan laut (dpl)).

Di Desa Pagur, kesuburan tanah yang juga sangat mendukung sehingga tanaman kopi tumbuh subur.

Keunikan di Desa Pagur adalah sebagian besar kopi dibudidayakan tanpa menggunakan pupuk kimia atau atau pupuk organik. 

Petani kebun kopi di Desa Pagur hanya memupuk tanaman kopi dengan pupuk alami.

Perlu diketahui, pupuk organik dan pupuk alami itu berbeda, teman-teman.

Pupuk organik adalah pupuk produksi pabrik yang produknya disesuaikan dengan kebutuhan tanah dengan penambahan zat-zat hara.

Baca Juga: Pikiran Utama dan Informasi Teks 'Irigasi Subak', Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 5

Sedangkan pupuk alami bukanlah pupuk produksi pabrik, melainkan pupuk yang dibuat dari bahan pukuk secara alami, seperti sekam padi, kotoran hewan ternak, serta sisa sayuran dan buah.

Walaupun begitu, kopi Mandailing ini tumbuh subur, teman-teman.

Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal melalui Dinas Kehutanan dan Perkebunan turut membina kegiatan perkebunan kopi Mandailing ini.

Walaupun jumlah panen kopi arabika Mandailing ini masih kalah dengan kopi Gayo Aceh, kopi arabika Mandailing ini sudah bisa mengirim hasil panen ke luar negeri.