Bobo.id - Kurma jadi salah satu hidangan pilihan yang disajikan saat puasa maupun Lebaran.
Menjelang puasa atau lebaran, banyak sekali penjual kurma di pinggir jalan. Biasanya, orang akan memborong kurma dalam jumlah yang banyak.
Biasanya orang akan menyimpannya dan akan dihidangkan pada momen sahur, berbuka, bahkan Lebaran.
Namun, kurma yang disimpan lama bisa tumbuh jamur, lo. Bahkan, banyak kurma yang sudah tidak utuh karena kutu.
Eit, jangan khawatir. Ternyata ada cara khusus untuk menyimpan kurma agar bisa bertahan hingga satu tahun, lo.
Yuk, kita cari tahu bersama!
1. Ketahui Jenis Kurma
Tahukah teman-teman, ternyata kurma memiliki beragam jenis, lo. Ada kurma basah, kering, dan setengah matang.
Kurma jenis kering misalnya kurma ajwa dan medjol. Sementara kurma basah, misalnya sukari dan turnish.
Baca Juga: Awas Kurma Palsu, Begini Cara Bedakan Kurma yang Asli dengan Kurma yang Palsu
Kurma dengan kategori kering cenderung lebih lama disimpan bahkan dapat disimpan hingga setahun lebih.
Sementara untuk kurma jenis basah, tentu saja tidak seawet kurma jenis kering, apalagi jika disimpan di suhu ruang.
Jika disimpan di suhu ruang, kurma basah bisa berjamur hanya dalam waktu tiga hari.
Jenis yang terakhir, yakni kurma mentah atau setengah matang. Kurma jenis ini hanya bisa bertahan maksimal satu minggu saja di dalam lemari pendingin.
2. Kenali Warna dan Tampilan Fisik
Umumnya kurma memiliki warna merah, kuning , dan cokelat hingga kehitaman. Teman-teman bisa melihat kurma yang warnanya merata dan tidak memiliki bagian rusak.
Selain itu, kurma yang sudah dikeringkan biasanya memang sedikit basah karena cairan gula yang mengalir keluar.
Namun, bukan berarti kurma menjadi lengket ataupun keras. Kurma yang lengket ataupun keras biasanya sudah ditambah dengan pemanis seperti sirup gula.
Selain itu, teman-teman sebaiknya menghindari kurma yang kulitnya mengerut, ya. Karena itu menandakan kurma sudah lama tersimpan.
Baca Juga: Bentuk, Rasa, dan Teksturnya Berbeda-beda, Ketahui Berbagai Jenis Buah Kurma, yuk!
3. Gunakan Wadah Tertutup
Untuk menyimpan kurma baik di suhu ruang maupun di lemari es, jenis kurma kering atau basah, ada baiknya teman-teman menggunakan wadah bersih yang tertutup rapat.
Teman-teman juga bisa lo menggunakan kemasan asli dari kurma jika kemasannya berupa plastik atau mika yang kedap udara.
Perlu diingat, hindari penggunaan kardus untuk menyimpan kurma, ya. Adanya celah atau rongga pada kardus memungkinkan jadi tempat bakteri berkembang.
4. Masukkan ke Lemari Pendingin
Kurma sebenarnya bisa bertahan cukup lama di suhu ruangan, apalagi kurma jenis kering.
Kurma jenis kering yang disimpan di suhu ruangan dengan kondisi tertutup saja bisa bertahan selama 3-6 bulan, lo.
Namun, jika disimpan di lemari pendingin tentu lebih lama lagi. Bisa sampai setahun.
Ketika ingin menyimpannya dalam lemari pendingin, temanteman dianjurkan untuk menyimpan dalam wadah kedap udara terlebih dahulu agar tekstur dan rasanya tetap terjaga.
5. Perhatikan Tanggal Kedaluwarsa
Dari keempat cara itu, yang paling penting teman-teman perhatikan adalah tanggal kadaluwarsanya.
Teman-teman bisa bertanya pada penjual kurma atau melihatnya pada kemasan untuk memastikan tanggal kadaluwarsanya, ya!
Nah itulah lima cara yang teman-teman bisa terapkan untuk membuat kurma tahan lama dan anti jamur. Semoga bermanfaat, ya.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.