Bobo.id - Apakah teman-teman pernah menonton film di bioskop?
Kalau iya, pasti teman-teman tahu di bioskop selalu ada popcorn sebagai pilihan camilan untuk menemani kita nonton.
Popcorn adalah camilan yang terbuat dari biji jagung yang dipanggang hingga mengembang dan dibalut mentega gurih beraroma harum.
Sebelum mulai menonton, biasanya kita akan ditawari untuk membeli popcorn atau minuman.
Meski harganya lebih mahal daripada yang dijual di luar bioskop, namun menonton film tanpa popcorn akan terasa kurang.
Tahukah teman-teman, awalnya popcorn sempat dilarang dijual di bioskop, lo.
Bahkan, dulu harganya sangat murah dan disejajarkan dengan camilan atau snack lainnya.
Lalu bagaimana bisa popcorn bisa dijual di bioskop? Yuk, kita cari tahu.
Asal mula terciptanya popcorn
Baca Juga: Tips Membuat Popcorn Agar Mengembang Sempurna dan Tidak Gosong, Ternyata Sederhana
Popcorn merupakan camilan berbahan dasar jagung ini yang awalnya ditemukan di Amerika. Ada perdagangan biji-biji jagung kala itu, dan popcorn mulanya ditemukan oleh penangkap ikan di Chili.
Meskipun telah dikonsumsi selama ribuan tahun, jagung menjadi sangat populer pada sekitar awal abad ke-19 di acara karnaval dan pameran karena rasanya yang renyah, asin, murah, dan mudah membuatnya.
Istilah jagung muncul pertama kali dalam Dictionary of Americanisms karya John Russell Bartlett tahun 1848 dan dimakan oleh orang Amerika sebagai sereal sarapan dengan susu dan pemanis.
Kemudian pada 1885, mesin pembuat popcorn bertenaga uap portabel ditemukan oleh Charles Cretor asal Chicago, Amerika, dan bisnis pembuatan popcorn mulai berkembang pesat.
Sejarah Kepopuleran Popcorn
Awalnya, pada tahun 1890, teater atau bioskop tidak mau memasukkan popcorn ke dalam menu camilan di sana, karena suaranya yang berisik dan dianggap sebagai makanan murah.
Saat itu umumnya pengunjung bioskop adalah dari kalangan berkelas, sehingga popcorn sempat ditolak.
Masuknya popcorn ke dalam teater atau bioskop dimulai pada masa Great Depression, yakni masa lemahnya pertumbuhan ekonomi di Amerika pada sekitar 1929-1930.
Saat itu banyak orang harus menghemat uang dan memilih hiburan murah seperti menonton film.
Baca Juga: Luar Biasa, Ini Manfaat Saling Memaafkan bagi Tubuh Menurut Sains
Popcorn yang awalnya dijual di depan gedung bioskop dengan harga sangat murah jadi populer sebagai camilan saat nonton film. Kemudian popcorn kian terkenal dan penjualannya terus meningkat.
Melihat fenomena ini, barulah pemilik bioskop tertarik untuk memakai mesin pembuat popcorn dan menjual camilan popcorn dalam daftar menu mereka.
Namun, dampaknya banyak pihak bioskop dan teater yang kemudian melarang para penjual popcorn berada di sekitar gedung bioskop.
Bahkan untuk mendukung penjualan popcorn, beberapa bioskop menurunkan harga tiket film agar pengunjung dapat membeli popcorn.
Sejak itu tren popcorn terus berkembang, tidak hanya di Amerika tetapi juga di seluruh bioskop di dunia termasuk Indonesia.
Meski tak lagi murah, gurihnya popcorn masih menjadi pilihan utama bagi sebagian besar orang yang pergi nonton ke bioskop.
Mengapa Popcorn Dijual di Bioskop?
Nah, pada zaman sekarang, rata-rata bioskop pasti menjual popcorn untuk penontonnya. Bahkan petugas bioskop pun berkeliling di dalam studio untuk menjajakan paket-paket popcorn tertentu.
Teman-teman pernah penasaran mengapa bioskop menjual popcorn sebagai camilan utama mereka? Ini alasannya!
Baca Juga: Rahasia Membuat Popcorn Seenak Pedagang, Kuncinya Ada di 2 Hal Ini
1. Popcorn Mengenyangkan
Popcorn dianggap sebagai camilan yang rendah kalori namun tetap mengenyangkan.
Durasi menonton film di dalam bioskop biasanya cukup lama sehingga membuat seseorang menjadi lapar, dan makan banyak popcorn yang berbahan dasar jagung akan membuat kenyang.
Selain itu, popcorn memiliki kalori yang rendah dan baik bagi kesehatan, berbeda dengan camilan lain yang ada di bioskop, atau makanan yang mengandung daging.
2. Kunyahan Popcorn Tidak Terdengar dan Tidak Berisik
Ketika nonton film, tentu semua orang menginginkan suasana yang tenang, teman-teman.
Karena itulah popcorn dipilih sebagai camilan, sebab popcorn tidak menimbulkan suara-suara berisik ketika dikunyah.
Jadi, ketika lapar penonton tetap bisa mengunyah popcorn-nya tanpa mengganggu ketenangan penonton lainnya.
3. Popcorn Bisa Menahan Keinginan untuk Buang Air Kecil
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ini Dia Sejarah dan Alasan Popcorn Jadi Camilan Menonton Film di Bioskop
Penasaran apa hubungannya makan popcorn dengan buang air kecil?
Sebab popcorn memiliki banyak serat, sehingga tidak menyebabkan perut kontraksi dan ingin buang air kecil, teman-teman.
Nggak seru, kan, jika kamu melewatkan film kesayanganmu untuk pergi ke toilet?
Nah, itulah beberapa alasan popcorn dijadikan camilan wajib saat di bioskop. Kalau kamu, lebih suka popcorn asin atau manis?
(Penulis: Petronela Putri)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.