Selain tiga tim itu, akan ada tim yang mengawasi dari darat, seperti dari atas jembatan terdekat.
Tim tersebut akan memantu kondisi air apabila muncul pusaran air yang bisa jadi menjadi tempat orang hilang itu berada.
Kesulitan Mencari Orang Hilang di Sungai
Pencarian orang hilang di sungai memang dinilai cukup rumit untuk dilakukan.
Arief menjelaskan bahwa korban atau orang yang hilang bisa berpindah lokasi dengan cepat atau justru masih berada di satu tempat yang sama selama berhari-hari.
Baca Juga: Hati-Hati, Jangan Sampai Lakukan 5 Hal Ini saat Berenang di Sungai
Hal ini berkaitan dengan kuat tidaknya arus sungai yang membawa tubuh orang hilang berpindah tempat.
Selain itu, area pencarian yaitu panjangnya sungai, juga berpengaruh pada tingkat kesulitan pencarian.
Lalu kontur dari sungai juga bisa memengaruhi proses pencarian.
"Yang agak susah kalau yang berbatu-batu dan dia tipikal sungai purba. Ini agak susah," jelas Arief.
Kesulitan medan yang berbatu bisa menyebabkan korban orang hilang terjepit di batu dan sulit untuk ditemukan.
Sehingga untuk medan yang sulit seperti sungai purba, peran tim susur sungai menjadi sangat penting.
Pada akhir wawancara, Arief mengharapkan agar banyak orang termasuk teman-teman lebih berhati-hati saat berwisata atau beraktivitas di dekat sungai.
Aliran arus sungai yang deras bisa berakibat buruk dan membuat teman-teman terseret arus.
Itu tadi penjelasan tentang cara dari tim SAR bekerja dalam melakukan pencarian orang hilang di sungai.
----
Kuis! |
Apa kepanjangan dari SAR? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.