Seseorang yang kidal juga sama, yaitu tetap bisa melakukan aktivitas sederhana dengan tangan kanannya.
Walaupun seorang kidal tetap bisa beraktivitas dengan tangan kanannya, tetap saja ada bahaya yang bisa terjadi kalau seorang kidal dipaksa menggunakan tangan kanannya dengan lebih dominan.
Memaksa seorang kidal memakai tangan kanan lebih dominan ternyata bisa memengaruhi kemampuan motorik halus, kognitif, bahkan mengganggu konsentrasinya.
Penyebabnya ternyata dengan mengganti tangan yang lebih dominan untuk digunakan, berarti hal ini juga memaksa seseorang yang kidal untuk mengganti bagian otak yang lebih dominan digunakan.
Akibatnya, respons otak akan melambat saat seseorang yang kidal dipaksa untuk mengganti tangan yang lebih dominan menjadi tangan kanan.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal berjudul Journal of Neuriscience menyebutkan, orang kidal yang dipaksa berganti menggunakan tangan kanan memiliki kerja otak yang menolak untuk berpindah.
Meski tetap bisa menggunakan tangan kanan, pergerakan yang terjadi ternyata lebih sulit dan terjadi banyak penolakan.
Baca Juga: 10 Persen dari Populasi Dunia adalah Kidal, Apa Penyebab Orang Jadi Kidal?
Ada Cara yang Bisa Dilakukan untuk Melatih Kembali Tangan yang Lebih Dominan
Mungkin ada yang sudah terlanjur menggunakan tangan kanan walaupun seseorang lebih dominan menggunakan tangan kiri.
Nah, kalau seseorang ingin kembali menggunakan tangan dominan aslinya, ada latihan yang bisa dilakukan.
Menutip dari situs dw.com, latihan untuk mengembalikan kemampuan untuk menggunakan tangan dominan asli ini bisa dimulai dengan menggambar lingkaran.