Artinya, cerpen bisa kita baca dalam sekali duduk dan tidak membutuhkan banyak waktu, yaitu sekitar lima hingga sepuluh menit.
2. Konfliknya hanya satu
Jadi, cerpen ditulis dengan hanya satu konflik saja yang harus dihadapi tokoh utama dan tokoh lainnya.
3. Penokohan toko tidak dikembangkan secara lengkap
Cerita pendek hanya menggambarkan toko sesuai dengan kebutuhan cerita. Sehingga, disesuaikan dengan alur dan satu konflik yang harus dihadapi.
4. Terbatasnya latar tempat dan waktu
Latar tempat dan waktu pada cerpen juga terbatas, sehingga pembaca hanya fokus pada satu konflik serta tokoh utama saja.
Baca Juga: Perbedaan Daur Hidup dan Metamorfosis pada Hewan, Materi IPA Kelas 4 SD
5. Ceritanya tidak bertele-tele
Ceritanya fokus pada masalah yang diangkat, sehingga pembaca bisa mendalami cerita.
6. Sumber cerita pendek berupa fiksi
Meskipun diangkat dari kehidupan sehari-hari, tapi sumber cerpen berupa fiksi atau imajinasi pengarangnya. Sehingga, bisa saja peristiwanya tidak benar-benar terjadi.