Dipopulerkan oleh Raja Charles II, Ini Tata Cara Afternoon Tea, Salah Satu Budaya di Inggris

By Amirul Nisa, Jumat, 15 Juli 2022 | 18:15 WIB
Afternoon tea adalah salah satu budaya yang ada di Inggris yang sudah dilakukan sejak ratusan tahun lalu. (Efraimstochter/pixabay)

Bobo.id - Teh bukan hanya menjadi minuman khas di Indonesia, tapi juga di negara lain seperti Inggris.

Di Inggris meminum teh menjadi suatu budaya yang dilaksanakan dengan tata cara khusus yang disebut dengan afternoon tea.

Kegiatan minum teh ini biasa dilakukan di sore hari sambil bersantai dan menikmati camilan.

Kebiasaan minum teh memang sudah ada sejak lama dan dipopulerkan oleh seorang Raja Charles II dan istrinya Catherine de Braganza.

Kebiasan minum teh di sore hari juga berasal dari keluarga kerajaan dan saat itu hanya dilakukan oleh kalangan tertentu saja.

Namun kini tradisi ini bisa dilakukan oleh siapa saja, bukan hanya oleh keluarga kerajaan.

Sejarah Afternoon Tea

Kebiasan minum teh sudah dilakukan keluarga Kerajaan Inggris sejak tahun 1660-an dan biasanya hanya dilakukan oleh keluarga kerajaan dan para bangsawan.

Sedangkan awal mula teradisi afternoon tea dimulai oleh seorang bangsawan kerajaan yang bergelar Duchess of Bedford, Anna Russell pada tahun 1840.

Baca Juga: Minum Teh dalam Keadaan Perut Kosong Ternyata Tak Dianjurkan, Ini 5 Risikonya untuk Tubuh

Tradisi ini muncul, berawal dari kebiasaan makan berat yang hanya dilakukan dua kali sehari oleh keluarga bangsawan.

Diluar waktu makan, itu mereka hanya mengonsumsi makanan ringan pada siang hari.