Bobo.id - Hari ini, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca.
Ya, hari ini tepatnya di sore hari menjelang malam, sebagian wilayah Provinsi DKI Jakarta berpotensi hujan yang disertai petir dan angin kencang.
Tidak hanya ibukota, peringatan dini hujan disertai petir dan angin kencang juga dikeluarkan untuk wilayah Depok, Jawa Barat.
Bahkan, di sejumlah wilayah seperti Ciledug, Kota Tangerang sudah mengalami bencana Banjir, teman-teman.
Hal ini disebabkan dua hal, yakni adanya air kiriman dari hulu ke hilir dan debit air yang besar tidak bisa tertampung di Kali Angke.
Sebagian dari teman-teman pasti bertanya-tanya, mengapa hujan masih sering terjadi padahal sudah memasuki musim kemarau.
Ingin tahu alasannya? Simak informasi berikut, yuk!
Penjelasan dari BMKG
Dilansir dari Kompas.com, Deputi Bidang BMKG, Guswanto membenarkan saat ini sebagian besar wilayah sudah memasuki musim kemarau.
Baca Juga: Salah Satu Penyebabnya adalah Sirkulasi Siklonik, Ini Alasan Hujan Turun Meski sedang Musim Kemarau
Namun, hal ini bukan berarti tidak akan ada hujan sama sekali saat musim kemarau ini terjadi.
Meurut Bapak Guswanto, adanya fenomena-fenomena atmosfer bisa memicu terjadinya siklus cuaca yang berdampak pada masih turunnya hujan.