Mengenal Sejarah Odong-Odong, Bolehkah Beroperasi di Jalan Raya?

By Niken Bestari, Rabu, 27 Juli 2022 | 08:37 WIB
Sejarah odong-odong dan keamanannya. (Pixabay)

Nah, dalam perkembangannya, odong-odong mengalami perubahan, teman-teman.

Odong-odong menjadi bisa bertransportasi menyusuri jalanan dalam jarak pendek.

Kereta Kelinci

Odong-odong yang menyusuri jalan dalam jarak pendek juga bisa disebut kereta kelinci.

Pernahkah teman-teman naik odong-odong macam ini?

Namun, sayangnya, odong-odong jenis ini tidak boleh beroperasi di jalan raya, ya.

Bobo rangkum dari laman Polri, odong-odong dilarang dengan tegas untuk beroperasi di jalan raya karena membahayakan penumpang dan pengguna jalan yang lain.

 Baca Juga: Melaju dengan Kecepatan Tinggi, Ini 5 Roller Coaster Paling Ekstrem di Dunia, Berani Coba?

Ternyata, odong-odong bisa membahayakan karena tidak sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Biasanya, kecepatan odong-odong sangat pelan dan tidak bisa diatur selayaknya mobil.

Hal ini membuat odong-odong bisa membuat kemacetan di jalan raya.

Selain itu, odong-odong tidak memiliki kursi memadai bagi penumpang, terutama anak-anak.