Apalagi kibasan ekor membuat pasir di bawah laut naik dan membentuk lumpur, sehingga membutakan ikan-ikan mangsanya.
Ketika ikan-ikan tersebut merasa tertekan, lumba-lumba segera memasang rahang terbukanya agar ikan bisa masuk ke dalam mulutnya.
Jebakan dinding melingkar ini hanya salah satu dari sekian banyak cara cerdas lumba-lumba dalam bertahan hidup.
Ular
Tidak hanya manusia, hewan juga perlu berinteraksi dengan sesamanya maupun dari spesies yang berbeda.
Seorang peneliti bernama Morgan Skinner dari Wilfrid Laurier University di Kanada, meneliti mengenai perilaku ular di alam liar.
Untuk menyelidikinya, Skinner mencoba beberapa eksperimen terhadap ular garter timur atau Thamnophis sirtalis sirtalis.
Baca Juga: Jadi Hewan Tanpa Otak dan Darah, Ini 6 Fakta Unik Bintang Laut
Hasilnya menunjukkan bahwa, ular garter dapat memilih dengan siapa mereka berteman. Penelitian ini ditulis dalam Behaviorial Ecology and Sociobiology.
Untuk menelitinya, peneliti Skinner memberikan titik-titik berwarna yang tidak beracun di kepala setiap ular.
Karena hanya ada empat shelter, 40 ular tersebut harus membuat kelompok. Eksperimen untuk mengetahui cara ular berteman dilakukan selama delapan hari, dari pukul 7 pagi hingga 7 malam.
Ular harus dipindahkan selama beberapa jam ketika membersihkan kandang, dan kemudian akan dikembalikan lagi.