Sejarah Pembangunan Terusan Suez dan Keuntungannya Bagi Negara Mesir

By Niken Bestari, Sabtu, 27 Agustus 2022 | 16:00 WIB
Sejarah terusan Suez dan kegunaannya untuk Mesir. (Pixabay)

Bobo.id - Tahukah teman-teman mengenai Terusan Suez?

Terusan Suez, di sebelah barat Semenanjung Sinai, merupakan terusan kapal sepanjang 163 km yang terletak di Mesir.

Terusan Suez menghubungkan Pelabuhan Said di Laut Tengah dengan Suez di Laut Merah.

Sejarah terusan Suez dan keuntungannya bagi Mesir masuk sebagai materi Ilmu Pengetahuan Sosial di sekolah teman-teman, lo.

Sebelum mengetahui keuntungannya bagi negara Mesir, kita belajar dulu apa itu terusan Suez dan sejarah pembangunannya, ya.

Sejarah Terusan Suez

Terusan kapal sepanjang 163 km yang terletak di sebelah barat Semenanjung Sinai, Mesir, itu dibangun selama lebih dari 10 tahun.

Terusan Suez dibangun atas prakarsa insinyur Prancis, Ferdinand Vicomte de Lesseps.

Terusan itu memungkinkan transportasi air dari Eropa ke Asia tanpa mengelilingi Afrika.

Sebenarnya, pembangunannya ini digagas oleh Linant de Bellefonds sekitar tahun 1830-an yang merupakan seolah penjelajah sekaligus insinyur dari Perancis.

Le Bellefonds menemukan bahwa Laut Merah dan Laut Tengah mempunyai ketinggian sama setelah melakukan survei di Isthmus of Suez.

Baca Juga: Dibangun 30.000 Pekerja, Ini 6 Fakta Terusan Suez yang Menghubungkan Laut Tengah dan Laut Merah