Bobo.id - Organ pernapasan kecoak cukup unik, karena mereka bernapas tidak melalui hidung.
Tetapi bernapas melalui spirakel, yaitu lubang yang ada di setiap segmen tubuhnya.
Oleh karena itu, kecoak tanpa kepala tetap bisa bertahan hidup karena otaknya tidak pengontrol sistem pernapasannya.
Sistem pernapasan spirakel umumnya ada di setiap serangga dan memungkinkan pertukaran gas karbon dioksida dengan oksigen terjadi di setiap segmen tubuh.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang organ pernapasan kecoak, simak penjelasan lengkapnya berikut, yuk!
kecoak yang punya nama ilmiah Blattodea ini adalah salah satu jenis serangga yang tubuhnya tersusun dari segmen-segmen.
Teman-teman bisa menemukan kecoak di sekitar lingkungan tempat tinggal.
Mereka suka bersembunyi di tempat panas dan lembap, seperti di gudang atau lemari pakaian.
Spesies kecoak yang ada di dunia sekitar 4.500 dan dianggap sebagai serangga yang jorok.
Karena, tinggal di tempat kotor dan memakan semua benda-benda yang sudah busuk.
Oleh karena itu, kecoak dapat menularkan penyakit TBC, tifus, asma, kolera, dan hepatitis.
Baca Juga: 5 Cara Menjaga Organ Pernapasan Tetap Sehat, Terhindar dari Penyakit
Selain itu, fakta uniknya ada spesies kecoak yang mempunyai sayap dan bisa terbang rendah, lo.
Setidaknya, ada tiga jenis spesies kecoak yang terkenal, yaitu kecoak amerika (Periplaneta americana), kecoak jerman (Blattella germanica), dan kecoak asia (Blattella asahinai).
Organ Pernapasan Kecoak
Seperti jenis serangga lainnya, kecoak tidak mempunyai paru-paru untuk bernapas.
Sebaliknya, mereka dapat bernapas melalui jaringan tabung (trakea) dan spirakel yang ada di permukaan dada hingga perut.
Organ pernapasan spirakel ini dapat menutup dan membuka dan posisinya berpasangan di setiap segmen tubuh.
Mekanisme Organ Pernapasan Kecoak
Organ pernapasa kecoak, yaitu spirakel dan trakea akan bekerja ketika katup pada spirakel akan menutup dan membuka.
Katup spirakel menutup ketika mengambil udara yang kaya oksigen.
Lalu, akan membuka untuk mengeluarkan karbon dioksida dari dalam tubuh.
Baca Juga: Fungsi Organ Pernapasan Manusia, Mulai dari Hidung Hingga Diafragma
Kedua gas ini bisa bertukar karena melalui trakea terlebih dahulu, yang ada di antara spirakel dan menyabung ke permukaan tubuh.
Sehingga, oksigen dapat diedarkan ke seluruh jaringan tubuh.
Jadi, menutup dan membukanya katup spirakel terjadi secara otomatis, terutama ketika kecoak sedang bergerak aktif.
Pergerakan katup spirakel juga dipicu oleh suhu udara atau kondisi lingkungan yang rendah oksigen dan tinggi karbon dioksida.
Pengaruh lingkungan tersebut nantinya akan mengaktifkan saraf kecoak, agar mempercepat aktivitas katup spirakel.
Fungsi Lain dari Trakea
Trakea adalah susunan padat jaringan tabung udara yang ditemukan di dalam tubuh kecoak.
Selain berfungsi sebagai tempat pertukaran udara, trakea juga berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan udata selama sistem pernapsan berlangsung.
Fakta-Fakta Unik Kecoak
1. Kecoak tidak Mengalami Perdarahan
Tidak hanya sistem peredaran darahnya saja yang unik. Namun, sistem peredaran darah kecoak juga unik.
Baca Juga: Organ Pernapasan Ikan: Anatomi, Fungsi, dan Contoh Gangguannya
Karena kecoak tidak bisa mengalami perdarahan, meskipun ada bagian tubuhnya yang terpotong.
Sistem peredaran darah kecoak jauh lebih luas dan tidak mempunyai pembuluh kapiler.
Sehingga, tekanan darahnya jauh lebih rendah sehingga darah dapat langsung membeku dan pembuluh darah langsung menutup, begitu ada bagian tubuh yang terpotong.
Bahkan, darah juga tidak punya tugas untuk mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh, sebab sudah ada spirakel dan trakea.
2. Kecoak Berdarah Dingin
Kecoak juga disebut sebagai hewan berdarah dingin atau poikilotheramic.
Artinya, mereka tidak perlu mengeluarkan energi untuk menghangatkan diri.
Sehingga, kecoak dapat bertahan hidup lebih lama meskipun tidak mengonsumsi apa pun selama berminggu-minggu.
Jadi, selama tidak ada predator kecoak bisa tetap diam dan hidup, lo.
Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai organ pernapasan kecoak, yang tidak dilakukan oleh paru-paru dan diedarkan melalui darah.
Melainkan, menggunakan organ pernapasan spirakel dan trakea.
Baca Juga: Organ Pernapasan Ikan: Anatomi, Fungsi, dan Contoh Gangguannya
---
Baca Lagi: |
Apa Itu Kecoak? (halaman 1) |
Organ Pernapasan Kecoak (halaman 2) |
Mekanisme Organ Pernapasan Kecoak (halaman 2) |
Fungsi Lain dari Trakea (halaman 3) |
Fakta-Fakta Unik Kecoak (halaman 3) |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.