Sedangkan timbangan dengan batas ukur lebih dari 10 kilogram biasa digunakan untuk industri sekala kecil hingga besar.
Ada juga timbangan badan manual yang digunakan dengan cara diinjak serta akan ada jarum yang menunjukan berat orang tersebut.
Jenis timbangan ini digunakan untuk mengkur berat badan anak-anak hingga dewasa.
Seiring berkembangnya zaman, mulai muncul timbangan digital yang terdiri dari beberapa jenis.
Timbangan ini terdiri dari timbangan badan, analitik, mirko kuarsa, dan juga jembatan timbang.
Timbangan badan tentunya digunakan untuk mengukur berat badan seseorang namun menggunan sistem digital.
Sedangkan timbangan analitik merupakan jenis timbangan yang digunakan untuk mengukur benda yang sangat ringan, sehingga banyak digunakan di labolatorium layaknya neraca ohauss.
Ada juga timbangan jenis mikro kuarsa yang memiliki fungsi mirip seperti timbangan analitik.
Namun timbangan ini memiliki ketelitian yang lebih tinggi daripada timbangan sebelumnya.
Lalu yang terakhir adalah jembatan timbang yang memiliki bentuk seperti jembatan dan biasa digunakan untuk mengukur kendaraan besar.
Baca Juga: Mengenal Benda Padat Berdasarkan Cirinya, Materi Kelas 3 SD Tema 3