Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah melihat bunga Rafflesia arnoldii secara langsung?
Menurut National Geographic, bunga Rafflesia arnoldii disebut sebagai bunga terbesar di dunia saat ini.
Namun, selain ukurannya, ada perbedaan menarik antara bunga Rafflesia arnoldii dengan bunga pada umumnya.
Biasanya, bunga-bunga yang kita temukan di sekitar kita mengeluarkan aroma harum, tetapi tidak begitu bagi Rafflesia arnoldii.
Bunga Rafflesia arnoldii mengeluarkan bau busuk untuk mengundang serangga, sebab bunga ini bisa memangsa serangga, teman-teman.
Nah, kali ini kita akan mengenal beberapa fakta menarik dari bunga Rafflesia arnoldii. Simak bersama, yuk!
Mengeluarkan Bau Busuk
Banyak orang sering keliru menganggap bunga Rafflesia arnoldii sebagai bunga bangkai karena aromanya yang berbau busuk.
Padahal, bunga bangkai adalah nama untuk spesies bernama latin Amorphophallus titanum.
Sementara bunga Rafflesia arnoldii dikenal dengan nama bunga rafflesia atau padma raksasa.
Bunga rafflesia mengeluarkan bau busuk sebagai daya pikat untuk menarik lalat bangkai, namun baunya sangat mengganggu manusia.
Baca Juga: 5 Bunga Langka di Dunia, 2 di Antaranya Bisa Ditemukan di Indonesia
Bunga Terbesar di Dunia
Bunga Rafflesia Arnoldii ini memang berbeda dari jenis tanaman lain.
Menurut Library of Congress, dinyatakan bahwa bunga Rafflesia Alnoldii memiliki berat hingga mencapai 10 kg.
Sedangkan untuk ukuran diameter bunga Rafflesia Alnoldii mencapai lebih dari 90 sentimeter, teman-teman.
Hal inilah yang menjadikan bunga Rafflesia Alnoldii menjadi bunga terbesar di dunia.
Bunga Rafflesia arnoldii terdiri dari 33 varietas dan seluruh varietasnya tersebar di seluruh dunia.
Dari 33 varietas ini ada sekitar 14 varietas yang tumbuh dan berkembang di wilayah negara Indonesia.
Untuk 19 varietas lainnya tumbuh di berbagai negara, mulai dari negara Thailand, Filipina, hingga Semenanjung Malaya.
Diketahui, Rafflesia arnoldii sangat sulit untuk dibawa atau dikembangbiakan di luar kawasan Asia Tenggara.
Banyak ilmuwan yang terus berusaha untuk melestarikannya, sebab butuh waktu lama untuk menunggu bunga Rafflesia arnoldii mekar.
Tahukah kamu, Rafflesia arnoldii membutuhkan waktu hingga sembilan bulan untuk menunggu bunganya benar-benar tumbuh.
Baca Juga: Disebut Edible Flower, 5 Jenis Bunga Ini Ternyata Bisa Dimakan
Kemudian bunga akan merekah dengan indah selama kurang lebih lima hari. Setelah itu, bunga akan menghitam dan menjadi layu.
Tidak Memiliki Klorofil
Menurut Easy Science for Kids, Rafflesia arnoldii tidak memiliki klorofil seperti tanaman pada umumnya.
Klorofil adalah zat hijau tumbuhan yang terletak di bawah daun, yang berperan penting dalam proses fotosintesis.
Dengan tidak adanya bahan klorofil, bunga rafflesia tidak bisa memproduksi makanan untuk dirinya sendiri.
Menurut definisi botani (ilmu tumbuhan), sebenarnya Rafflesia arnoldii tidak memenuhi syarat sebagai tanaman.
Alasannya karena Rafflesia arnoldii tidak punya batang, akar, atau daun. Mereka hidup sepenuhnya dari inangnya.
Namun, bunga ini memiliki buah atau biji denga diameter 12 hingga 15 sentimeter.
Biji bunga Rafflesia ini juga disukai oleh hewan-hewan, seperti tupai. Sehingga bijinya sering diambil dan dibawa pergi.
Saat membawa pergi biji itu, secara tidak langsung tupai juga sudah membantu penyebaran bibit bunga agar bisa tumbuh ke tempat atau wilayah lain.
---
Kuis! |
Berapa lama bunga Rafflesia arnoldii mekar? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.