Aroma petrikor ini juga disukai kelompok arthropoda, karena dapat membuat mereka mendeteksi makanannya.
Hewan arthropoda yang tertarik dengan aroma ini akan mencari Streptomyces, dan menjadikan mereka makanannya.
Aroma Unik Rumput
Selain aroma petrikor, aroma yang keluar dari yang baru saja dipangkas juga sering menarik indra penciuman manusia.
Dikutip dari Livescience, aroma rumput berasal dari campuran yang terjadi secara kimiawi di udara, antara senyawa karbon yang disebut volatil daun hijau.
Nah, tanaman akan mengeluarkan molekul-molekul senyawa tersebut ketika dirusak oleh serangga, infeksi, hingga mesin pemotong rumput.
Ian Baldwin, seorang ahli ekologi tumbuhan di Jerman menjelaskan bahwa setiap tumbuhan memproduksi volatil daun hijau dengan cara yang berbeda.
Namun, molekul senyawa volatil daun hijau ini terlalu kecil untuk bisa melayang di udara dan sampai ke hidung manusia.
Berbeda dengan hidung manusia, serangga justru lebih peka dan bisa membedakan aroma tersebut dari beragam tumbuhan.
Manusia memang tidak memakan rumput, namun ketika kita memakan sayur, aroma volatil daun hijau ini akan keluar.
Ian Baldwin menambahkan bahwa hampir setiap sayuran hijau yang dikonsumsi manusia memiliki volatil hijau daun tersebut.
Baca Juga: Kenapa Aroma yang Kita Hirup dapat Memicu Ingatan Tertentu? #AkuBacaAkuTahu