Jenisnya Mencapai Triliunan, Mengapa Serangga Bisa Berkembang Pesat di Bumi?

By Grace Eirin, Selasa, 1 November 2022 | 18:15 WIB
Serangga mendominasi jumlah hewan di dunia. (Skyler Ewing/pexels)

Baca Juga: Dikenal Sebagai Serangga Sosial, Ini Fakta dan Ciri-Ciri Lebah Madu #AkuBacaAkuTahu

Misalnya belalang anggrek, pada saat-saat tertentu dapat menyamar menjadi bunga anggrek sehingga sulit ditemukan pemangsa.

Atau belalang daun yang berhasil menyembunyikan dirinya di antara daun, sehingga dapat menipu pemangsa.

Ada juga serangga tongkat atau serangga kayu (Phasmatodea) yang tubuhnya menyerupai ranting kayu, tempat mereka hidup. 

Tanpa perlu mengubah bentuk dan warna tubuhnya, serangga tongkat melakukan kamuflase alami paling efisien di Bumi. 

Menyeimbangkan Ekosistem

Serangga juga berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Ini merupakan alasan yang tepat mengapa serangga bisa terus mendapatkan makanannya. 

Beberapa jenis serangga seperti belalang, memakan kutu daun yang berada di sekitar tumbuhan. 

Kutu daun dapat mengganggu pertumbuhan tanaman, namun belalang mencegahnya. Selain itu, ada juga semut yang bisa menjadi penyerbuk alami bagi tanaman.

Cara yang dilakukan semut yaitu memindahkan serbuk sari ketika bergerak dari satu tanaman ke tanaman lainnya.

Selain itu, ketika semut menggali tanah di bawah tanaman, sebenarnya semut sedang membantu proses penyerapan. 

Ini terjadi karena pada terowongan yang dihasilkan semut, udara, air, dan nutrisi dapat lebih mudah diserap oleh akar. 

----

Kuis!

Di mana fosil serangga tertua ditemukan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.