Mengelola emosi pada masa pubertas penting dilakukan, karena jika tidak dikelola bisa muncul kecemasan, depresi, dan gangguan perilaku.
Alasan kenapa pada masa pubertas terjadi ketidakseimbangan emosi adalah produksi hormon baru dan bahan kimia yang ada di otak.
Otak bertanggung jawab untuk mengatur emosi, berpikir mendalam, menalar, dan sebagai pengambil keputusan.
Jadi, remaja laki-laki dan perempuan sering kali mempunyai emosi yang diluar kendali dan belum bisa mengatasinya dengan baik.
Selain itu, perubahan fisik yang berbeda juga memengaruhi emosi pada anak laki-laki dan perempuan saat pubertas.
Ketidakseimbangan emosi normal dialami oleh anak remaja saat pubertas.
Perubahan emosinya terjadi lebih sering, cepat, dan tidak pasti.
Berikut beberapa kemungkinan kenapa perubahan emosi bisa terjadi, yaitu:
- Hormon
- Kurang tidur
- Tekanan teman sebaya
Baca Juga: 3 Cara Mengatasi Keterlambatan Pubertas, Materi IPAS Kelas 5 SD