Bobo.id - Mendengar istilah anjing dan kucing, mungkin yang akan terlintas di benak kita adalah terkait perseteruannya.
Kucing dan anjing dikenal sebagai dua hewan yang saling bermusuhan. Jika bertemu, tak jarang keduanya saling berkejaran.
Hal ini pun semakin diperkuat dengan adanya serial kartun yang menggambarkan bahwa mereka selalu ribut.
Bukan tanpa alasan, ternyata keributan ini bermula sejak zaman nenek moyang. Mereka selalu berebut daerah kekuasaan dan mangsa di alam liar.
Tak hanya itu saja, permusuhan ini juga tercipta dari gestur tubuh yang bisa bermakna berbeda dan ukuran tubuhnya.
Meskipun begitu, ternyata banyak juga yang mengaku kalau anjing dan kucing peliharaan mereka bisa berteman dengan baik tanpa permusuhan.
Dikatakan anjing dan kucing ini tidak hanya rukun, tetapi mereka juga benar-benar peduli satu sama lain, lo.
Kalau kedua spesies hewan peliharaan ini sudah sering berinteraksi bersama, mereka tidak terlalu peduli dengan perbedaan fisik.
Hal serupa juga terlihat pada anak kucing dan anjing yang berada di panti asuhan Little Wanderers NYC.
Anak kucing itu bernama Sylvester. Ketika pertama kali tiba di panti asuhan, anak kucing ini berjuang untuk menyesuaikan diri.
Anak kucing yang pemalu ini tidak tahu siapa atau apa yang harus dipercaya hingga ia bertemu dengan seekor anjing pug bernama Cooper.
Baca Juga: Lucu dan Menggemaskan, Kelinci Besar Ini Miliki Kepribadian Layaknya Seekor Anjing
Pertemuan Sylvester dengan Cooper
Saat pertama kali bertemu, Sylvester sudah langsung penasaran dengan anjing pug bernama Cooper itu.
Hal ini karena meski cooper memiliki tubuh yang jauh lebih besar, ia terlihat sangat kebingungan dan tidak yakin.
Selama beberapa hari pertama, Sylvester terus berusaha menarik perhatiannya, tetapi hal itu membuat Cooper stres.
Setelah percobaan beberapa kali, akhirnya anak kucing hitu berhasil memenangkan hati Cooper.
Sekarang, mereka selalu bersama untuk bermain, berlarian, dan saling berpelukan setiap ada kesempatan.
Pengasuh Sylvester dan Cooper di Panti Asuhan pun menyebutkan bahwa anjing dan kucing ini tidak bisa dipisahkan.
Mereka menghabiskan sepanjang hari terpaku bersama. Sylvester menunggu Cooper di pintu saat dia keluar untuk jalan-jalan.
Tak hanya itu saja, Sylvester juga setia menunggunya setelah mandi dan bergabung di bak mandi begitu airnya dikuras.
Sementara itu, saat mereka sedang bersantai, anjing yang awalnya risih justru berusaha untuk terus memeluk Sylvester.
Baca Juga: Lucu, Kucing Ini Suka Pilih-Pilih Makanan dan Aroma Sepatu, Ini Kisahnya
Belum Siap untuk Diadopsi
Melihat dari perilakunya, itu merupakan salah satu persahabatan kucing dan anjing yang begitu cepat.
Awalnya, tim penyelamat mengaku begitu sulit untuk membuat nyaman anak kucing yang pemalu ini.
Namun setelah bertemu dengan Cooper, tim penyelamat sudah tidak khawatir lagi, teman-teman.
Hal ini karena Sylvester pun merasa bahwa ia sudah ada yang melindungi dan menjaganya, yakni anjing Cooper.
Menempatkan Sylvester bersama Cooper adalah suatu keputusan terbaik yang pernah ada sehingga bisa membuat Sylvester berkembang cepat.
Sayangnya, baik Sylvester maupun Cooper ini tidak siap untuk diadopsi oleh orang dari luar panti asuhan, teman-teman.
Padahal, Ibu Sylvester yang juga sangat pemalu ini bersedia untuk diadopsi oleh orang lain, lo.
Oleh karena itu, kini tim penyelamat sedang mencarikan tempat atau rumah, di mana kedua hewan peliharaan ini tidak terpisahkan.
Para tim penyelamat berharap keluarga yang mengadopsi kedua hewan ini pun kelak merasakan cinta Sylvester dan Cooper.
----
| Kuis! |
| Mengapa kucing dan anjing digambarkan suka berkelahi? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.