Mengapa Gempa Dangkal Lebih Merusak dan Berbahaya Dibandingkan Gempa Lainnya?

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 22 November 2022 | 14:00 WIB
Gempa dangkal lebih bersifat merusak daripada gempa lainnya. (freepik/stories)

Susunan geologi itu menyebabkan gelombang gempa bumi di permukaan mengalami penguatan atau disebut dengan amplifikasi.

Peristiwa Gempa Dangkal di Indonesia

- Gempa Bumi Yogyakarta (2006), kedalaman 10 km dan magnitudo 6,3.

- Gempa Bumi Pangandaran (2006), kedalaman 30 km dan magnitudo 6,8.

- Gempa Bumi Ambon (2017), kedalaman 10 km dan magnitudo 6,2.

- Gempa Bumi Cianjur (2022), kedalaman 10 km dan magnitudo 5,6.

Nah, itulah penjelasan mengapa gempa bumi dangkal lebih merusak daripada gempa lainnya. Semoga bisa bermanfaat, ya. 

----

Kuis!

Berapa kedalaman gempa bumi dalam?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.