Sebagai salah satu gunung berapi jenis stratovolcano, kerinci adalah gunung berapi aktif tertinggi di Indonesia.
Gunung Kerinci memiliki kawah pada puncaknya dengan kedalaman mencapai 600 meter, teman-teman.
Tak hanya itu saja, luas kawah yang berada pada Puncak Indrapura ini diketahui memiliki luas sekitar 48.000 meter persegi.
Hal ini membuat adanya fenomena abu vulkanik tipis yang jatuh di sekitar jalur pendakian Gunung Kerinci.
4. Punya Perkebunan Teh Kayu Aro Tertua
Di sekitar kaki Gunung Kerinci, terdapat Perkebunan Teh Kayu Aro yang merupakan kebun teh tertua di Indonesia.
Perkebunan ini telah didirikan sejak masa kolonial Belanda di Indonesia yaitu antara tahun 1925 hingga 1928.
Pabrik teh di kawasan Gunung Kerinci ini diketahui didirikan kemudian pada tahun 1932, teman-teman.
Selain dikenal sebagai perkebunan teh tertua, perkebunan seluas 3.020 hektar ini jadi salah satu hamparan perkebunan teh terluas.
5. Habitat Harimau Sumatra
Seperti kita tahu, Harimau Sumatra termasuk hewan yang dilindungi dan telah dikategorikan dengan status kritis oleh IUCN.
Baca Juga: Kolom Abu Erupsi Gunung Kerinci 800 Meter, Apa Itu Kolom Abu?