Mengenal 7 Raja Romawi Kuno yang Berkuasa Hampir Dua Setengah Abad

By Fransiska Viola Gina, Minggu, 18 Desember 2022 | 16:00 WIB
Mengenal tujuh Raja Romawi Kuno. (freepik/macrovector)

Pada masa pemerintahannya, Roma berperang dengan kerajaan Sabin hingga Kerajaan Fidenate dan Veii.

Sepeninggal Raja Romulus pada usia 54 tahun, Romulus kemudian dipuja sebagai Quirinus yakni dewa perang. 

2. Raja Numa Pompilius (716-673 SM)

Setelah kematian Romulus, terjadi masa peralihan kekuasaan selama satu tahun. 10 anggota senat terpilih memerintah sebagai interrex

Sebagai informasi, interrex adalah pimpinan Romawi dalam jangka pendek yang tugasnya adalah untuk memimpin raja. 

Sepuluh anggota senat itu kemudian memilih Numa Pompilius, orang Sabin, untuk menjadi raja berikutnya. 

Numa Pompilius dipilih karena ia memiliki reputasi yang baik, yakni sebagai orang yang adil dan beriman. 

Awalnya, Numa tidak mau menerima jabatan kerajaan. Namun, ayahnya meyakinkannya sebagai cara untuk melayani para dewa.

Hal ini terbukti dengan adanya perdamaian dan reformasi keagamaan pada masa pemerintahannya. 

Raja Numa Pompilius juga melakukan reformasi Kalender Romawi dengan menambahkan Januari dan Februari sehingga totalnya jadi 12 bulan. 

Ia membagi wilayah Roma menjadi distrik untuk menciptakan administrasi yang lebih baik, membagi tanah, dan membentuk serikat dagang.

Baca Juga: Jadi Peradaban Terbesar, Apa Saja Perbedaan Kehidupan Romawi Kuno dan Yunani Kuno?