Bobo.id - Dalam kegiatan ekonomi, kita mengenal distribusi sebagai cara menyalurkan barang hasil produksi pada masyarakat (konsumen).
Pelaku distribusi adalah distributor, teman-teman. Apakah kamu masih ingat apa saja tujuan kegiatan distribusi?
Kegiatan distribusi bertujuan untuk menyalurkan barang produksi ke masyarakat, menjamin kegiatan produksi berjalan lancar, dan konsumen mendapat barang yang dibutuhkan.
Pada pelajaran IPS Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka, kita akan mencari tahu tentang jenis-jenis kegiatan distribusi dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Yuk, simak penjelasan lengkap dari artikel ini untuk memahami materi jenis-jenis kegiatan distribusi!
Jenis Kegiatan Distribusi
Ada tiga jenis distribusi dalam kegiatan ekonomi, yaitu distribusi langsung, distribusi semi-langsung, dan distribusi tidak langsung.
1. Distribusi Langsung
Distribusi langsung adalah proses penyaluran barang atau jasa secara langsung kepada konsumen, atau produsen terhubung langsung dengan konsumen.
Artinya, tidak ada perantara orang, lembaga, atau pihak ketiga yang ikut membantu proses penyaluran barang dan jasa.
Contoh kegiatan distribusi langsung di sekitar kita misalnya:
Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Apa Saja Contoh Penyalahgunaan Status Sosial yang Dilakukan oleh Seseorang?
- Pembuat donat menjual langsung hasil produksinya di tokonya sendiri.
- Pembuat kerupuk menjual kerupuknya kepada para konsumen, dengan cara berkeliling.
- Petani cabai mengantarkan langsung hasil panen cabainya ke orang yang membelinya.
2. Distribusi Semi-Langsung
Distribusi semi-langsung adalah proses penyaluran barang atau jasa yang memerlukan pihak ketiga sebagai perantara antara produsen dan konsumen.
Artinya, produsen dan konsumen dihubungkan oleh agen, yang memastikan barang produksi berkualitas baik ketika sampai ke konsumen.
Contoh kegiatan distribusi semi-langsung di sekitar kita misalnya:
- Pabrik roti membutuhkan agen untuk menyalurkan hasil produksinya sampai ke tangan konsumen.
- Penerbit buku menjual bukunya ke sekolah atau lembaga akademik dengan jasa sales.
- Apotek menjual obat dari pabrik obat kepada konsumen.
- Kedai susu menjual susu murni langsung dari sapi milik peternak.
Baca Juga: 3 Jenis Status Sosial: Assigned, Achieved, dan Ascribed Status Beserta Contohnya, Materi IPS
3. Distribusi Tidak Langsung
Distribusi tidak langsung adalah proses penyaluran barang dan jasa yang memerlukan beberapa pihak ketiga terlebih dahulu, sebelum sampai ke konsumen.
Artinya, di antara produsen dan konsumen, ada lebih dari satu distributor yang membantu proses penyaluran barang.
Contoh kegiatan distribusi tidak langsung di sekitar kita misalnya:
- Barang impor yang diproduksi di luar negeri, harus melewati beragam proses distribusi untuk bisa sampai ke tangan konsumen.
- Restoran seafood menjual makanan laut hasil tangkapan nelayan, yang sudah diantarkan melalui distributor.
- Toko kain menjual kain dari distributor kain, sedangkan distributor mengambil kain langsung dari penenun.
----
Kuis! |
Apa tugas agen pada distribusi semi-langsung? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.