Gen tersebut kemudian dimasukkan ke dalam sel Saccharomyces, untuk berkembang biak dan menghasilkan protein.
Jika protein ini kemudian disuntikkan ke dalam tubuh, maka tubuh akan memproduksi antibodi yang menangkal serangan bakteri atau virus penyebab penyakit.
2. Antibiotik
Alexander Fleming merupakan tokoh yang memulai pemanfaatan bioteknologi dalam dunia kesehatan.
Pada tahun 1928, Fleming menemukan antibiotik penicillin, obat yang berfungsi mengatasi infeksi pada tubuh.
Antibiotik penicillin ini bertugas mencegah infeksi karena bakteri, infeksi mulut dan tenggorokan, demam rematik, hingga infeksi Staphylococcus dan Streptococcus.
Sebagai produk bioteknologi, penicillin dihasilkan oleh jamur Penicillium notatum dan Penicillium chrysogenum.
Selain antibiotik penicillin, ada juga beberapa contoh antibiotik yang dikembangkan dengan bioteknologi, contonya sebagai berikut.
- Antibiotik Streptomycin dihasilkan oleh jamur Streptomyces griseus.
- Antibiotik Neomycin dihasilkan oleh jamur Streptomyces fradiae.
- Antibiotik Tetracycline dihasilkan oleh jamur Streptomyces aureofaciens.
Baca Juga: 10 Contoh Kegiatan Manusia yang Termasuk Eksploitasi Sumber Daya Alam