Mengenal Filosofi Mottainai, Kebiasaan Tak Membuang-buang Makanan Ala Orang Jepang

By Grace Eirin, Rabu, 25 Januari 2023 | 18:00 WIB
Mottainai adalah cara orang Jepang menghargai sesuatu, terkhusus makanan. (Mahmoud Fawzy/unsplash)

Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu selalu menghabiskan setiap makanan yang diberikan padamu? 

Membuang makanan karena tidak suka atau terlalu kenyang bukanlah tindakan yang bijaksana, karena ini berarti kita telah menyia-nyiakan sesuatu

Orang Jepang sudah diajarkan Mottainai sejak kecil, sehingga mereka akan selalu menghabiskan makanan mereka. 

Apa itu Mottainai? Yuk, cari tahu fakta menarik dan filosofi Mottainai dari artikel berikut ini!

Ungkapan Mottainai

Budaya Mottainai pertama kali berkembang pada abad ke-19 di Jepang, tepatnya di Edo, pusat politik dan budaya Jepang. 

Orang-orang dari Edo pada kala itu hidup dengan kesadaran untuk melestarikan sumber daya alam seperti kayu, kertas, tekstil, dan porselen. 

Dilansir dari japanobjects.comMottainai merupakan ungkapan yang akan keluar saat seseorang membuang makanan, membuang barang, dan menyia-nyiakan sesuatu. 

Dalam bahasa Indonesia, ungkapan Mottainai diterjemahkan menjadi "sia-sia belaka!" atau "betapa sia-sia!".

Filosofi Mottainai

Dalam bahasa Jepang, Mottainai terbentuk dari dua kata yaitu mottai (勿体) yang berarti kesucian atau suasana penting, dan nai (無い) yang berarti kekurangan sesuatu. 

Baca Juga: Jarang Diketahui Namanya, Ini 3 Boneka Unik dari Jepang Selain Maneki-Neko