Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu mendengar atau membaca tentang Kota Terlarang?
Kota Terlarang bukan hanya nama tempat yang dikisahkan dalam dongeng dan kartun animasi anak-anak.
Ternyata, Kota Terlarang di dunia nyata benar-benar ada, dan letaknya di pusat Kota Beijing, Tiongkok.
Dalam kisah dongeng, Kota Terlarang digambarkan sebagai tempat yang tidak boleh dijangkau oleh kalangan tertentu, tidak dikunjungi masyarakat umum, dan terkesan misterius.
Apakah Kota Terlarang di kota Beijing memiliki ciri yang sama dengan gambaran Kota Terlarang dalam dongeng? Yuk, cari tahu fakta menariknya!
Mengapa disebut Kota Terlarang?
Dilansir dari National Geographic, Kota Terlarang dianggap sebagai kompleks istana terbesar di dunia.
Luasnya diketahui dapat menampung 50 istana sebesar Istana Buckingham Inggris yang berisi total 775 kamar. Wah, luas sekali!
Menurut sejarahnya, Kota Terlarang berfungsi sebagai pusat kekaisaran Tiongkok antara tahun 1420 sampai 1912.
Kota Terlarang dibangun oleh Kaisar Yongle, penguasa Dinasti Ming ketiga (1403-1424).
Berbagai sumber menyatakan bahwa pembangunan Kota Terlarang membutuhkan 100.000 perajin dan satu juta pekerja agar dapat menyelesaikan kompleks istana selama 14 tahun.
Baca Juga: Sering Jadi Tokoh Dongeng, Apa Bedanya Raja, Kaisar, dan Sultan? #MendongenguntukCerdas
Dalam bahasa Tiongkok, Kota Terlarang disebut Zijincheng, yang berarti "kota terlarang berwarna ungu".
Menurut budaya Tiongkok, warna ungu dianggap warna yang membawa keuntungan dan melambangkan keabadian.
Kompleks istana Kota Terlarang sudah digunakan sebagai rumah dan pusat kekuasaan oleh 24 penguasa.
Para penguasa tersebut terdiri dari 14 penguasa dari Dinasti Ming (1368-1644) dan 10 penguasa dari Dinasti Qing (1644-1911).
Melansir dari Encyclopaedia Britannica, Kota Terlarang disebut terlarang karena daerah tersebut dilarang untuk sebagian besar keluarga kerajaan.
Pejabat pemerintah dan keluarga kekaisaran bahkan hanya diberi akses secara terbatas di dalam area tersebut.
Seluruh area Kota Terlarang hanya boleh bebas dikunjungi oleh Kaisar yang sedang memerintah.
Rahasia di dalam Kota Terlarang
Faktanya, luas keseluruhan area Kota Terlarang diketahui mencapai 720.000 meter persegi, lo.
Di dalamnya terdapat 980 bangunan dengan 9.999 kamar. Dalam budaya Tionghoa, angka 9.999 merupakan angka keberuntungan.
Jika dilafalkan dalam bahasa Tiongkok, angka tersebut sama dengan kata dalam bahasa Tionghoa yang berarti "abadi".
Baca Juga: Termasuk Situs Warisan Dunia, Apa itu Pasukan Terakota yang Legendaris?
Kota Terlarang memiliki sembilan zona, yang di dalamnya terdapat ruang tunggu, ruang permaisuri, hingga perpustakaan.
Sebelum memasuki istana, kita akan melewati lapangan atau alun-alun terbesar di dunia yang disebut dengan Tian An Men.
Setelah memasuki gerbang utamanya, terdapat sebuah bangunan yang terdiri dari lima jembatan.
Jembatan yang terletak di tengah hanya boleh dilewati raja, sedangkan jembatan di sisi kiri dan kanan dilewati oleh kerabat kerajaan.
Sedangkan bagi yang tidak memiliki hubungan dengan raja, harus melewati jembatan yang berada di sisi paling luar.
UNESCO menyebutkan bahwa Kota Terlarang merupakan koleksi terbesar struktur kayu kuno di dunia.
Kota Terlarang juga terdaftar sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1987 sebagai Istana Kerajaan Dinasti Ming dan Qing.
----
Kuis! |
Kapan Kota Terlarang dibangun? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.