Uniknya, upacara akan diikuti oleh anak-anak Kota Solo, dengan inspektur upacara, pembina, pimpinan upacara, hingga peserta yang semuanya adalah anak-anak dan digelar di Solo Safari
2. Festival Jenang
Festival Jenang merupakan agenda rutin yang selalu dilakukan saat menyambut hari jadi Kota Solo.
Festival Jenang ini dilakukan dengan membagikan jenang kepada masyarakat sekitar.
Jenang adalah salah satu kuliner tradisional nusantara yang dikenal juga dengan nama bubur.
Selain itu, menurut kitab kuno Serat Tatacara karya Ki Padmasusastra, jenang dianggap sebagai simbol kehidupan yang disajikan bersama doa dan harapan untuk mendapatkan keselamatan.
3. Kirab Boyong Kedaton
Acara lain yang dilakukan adalah Kirab Boyong Kedaton yang juga merupakan agenda rutin.
Kirab ini akan diikuti oleh raja Keraton Surakarta Hadiningrat, anggota kerajaan, prajurit musik keraton, rombongan pembawa pasukan keraton, sanggar tari Kota Solo, dan lain sebagainya.
Acara ini diadakan untuk mengingat proses perpindahan pusat Kerajaan Mataram Islam dari Keraton Kartasura ke Keraton Surakarta Hadiningrat.
Pemindahan keraton tersebut menjadi tanda hari lahirnya Kota Solo.
Baca Juga: Sering Bikin Bingung, Ternyata Ini Perbedaan Serabi Solo dan Surabi Bandung, Sudah Tahu?