Bobo.id - Pada pelajaran kelas 12, kita akan menemukan istilah dinamika persatuan dan kesatuan pada masa revolusi kemerdekaan.
Seperti apa dinamika itu? Sebelumnya, kita cari tahu dulu apa arti dinamika persatuan dan kesatuan bangsa, yuk!
Bersumber dari ruangguru.com, dinamika persatuan dan kesatuan bangsa adalah segala upaya menjaga dan mempertahankan NKRI, dari hal-hal yang mengancam NKRI.
Dinamika persatuan dan kesatuan bangsa terjadi dari masa ke masa. Nah, sekarang kita cari tahu tentang dinamika persatuan dan kesatuan bangsa pada masa revolusi kemerdekaan, yuk!
Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia pada Masa Revolusi Kemerdekaan Indonesia
Setelah kemerdekaan, Indonesia tidak langsung terbebas dari gangguan penjajah, teman-teman. Ada banyak peristiwa yang terjadi setelahnya.
Mulai dari Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia, ditariknya tawanan Jepang setelah kalah perang, hingga terjadinya bentrok di berbagai daerah.
Inilah dinamika persatuan dan kesatuan pada masa revolusi kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada 17 Agustus 1945 - 27 Desember 1949.
Ketika Belanda ingin kembali menguasai Indonesia, tentu rakyat Indonesia tidak tinggal diam. Telah banyak dilakukan upaya yang dilakukan untuk menjaga dan mempertahankan kemerdekaan.
Alasan Belanda kembali menyerang Indonesia adalah karena menurutnya, kemerdekaan Indonesia tidak sah, padahal Indonesia telah memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
Belanda lalu membantah kemerdekaan melalui Agresi Militer. Hal ini membuat munculnya kembali peperangan antara kedua negara ini.
Baca Juga: Dinamika Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia dari Masa ke Masa