3. Suku Loloan
Suku Loloan adalah suku Bali yang berasal dari kedatangan masyarakat Melayu, yang diperkirakan sudah ada di Bali sejak abad ke-17.
Masyarakat suku Loloan ini banyak mendiami Kabupaten Jembrana, Bali, tepatnya di daerah Loloan Barat dan Loloan Timur.
Kedatangan orang Melayu di Pulau Bali bermula dari empat ulama dan pengikutnya yang punya misi untuk menyebarkan agama Islam.
Misi tersebut pun diizinkan oleh Raja Jembrana I Gusti Arya Pancoran. Hal itu kemudian menjadi asal muasal adanya suku ini.
4. Suku Sasak
Suku Sasak adalah masyarakat mayoritas di Pulau Lombok yang beragama Islam. Mereka menggunakan bahasa Sasak dalam kesehariannya.
Suku Sasak memiliki tradisi unik dan menarik, yakni tradisi merarik atau pelarian yang terjadi saat acara perkawinan.
Tradisi ini menampilkan mempelai wanita yang akan melarikan diri ke rumah mempelai pria tanpa sepengetahuan orang tuanya. Namun, tradisi ini ada aturannya.
Sebelum lari ke rumah mempelai pria, orang tua mempelai wanita harus sudah mengetahui bahwa anak perempuannya akan menikah.
Tradisi ini masih dipertahankan oleh masyarakat suku Sasak untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebelum pernikahan.
Baca Juga: Suku-Suku di Kepulauan Maluku dan Penjelasannya, Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 7