Apabila tidak diatasi segera, maka rasa kesadaran ini akan terus berkurang dan semakin sulit mewujudkan integrasi nasional.
Oleh karena itu, perlu adanya upaya membangun karakter bangsa untuk meningkatkan kesadaran dalam mewujudkan persatuan.
4. Ketimpangan Pembangunan
Hingga saat ini, ketimpangan pembangunan masih sering terjadi di dalam sutau negara, termasuk di negara Indonesia.
Contohnya ketimpangan pembangunan di kota dan di beberapa daerah yang berdampak pada ketimpangan ekonomi dan sosial.
Adanya ketimpangan ekonomi dan sosial ini bisa menimbulkan kecemburuan masyarkat yang akan berujung pada terciptanya konflik.
Pemerintah di suatu negara perlu memeratakan pembangunan di seluruh daerah supaya dapat tercipta integrasi nasional.
Selain itu, pemerataan pembangunan ini bisa dilaksanakan sebagai wujud sila kelima Pancasila, "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia."
5. Konflik dalam Masyarakat
Faktor penghambat terciptanya integrasi nasional dalam masyarakat selanjutnya adalah adanya konflik dan pertentangan.
Pertentangan ini bisa terjadi karena tidak adanya rasa saling menghargai dan menghormati antarmasyarakat.
Baca Juga: 6 Contoh Ancaman Non-Militer Terhadap Integrasi Nasional dari Berbagai Dimensi