Ciri-Ciri Prosa Baru
Berikut ini beberapa ciri yang hanya bisa temukan dari karya prosa baru.
- Prosa baru bersifat dinamis
- Topik cerita diambil dari kehidupan masyarakat
- Bersifat realistis atau nyata
- Karya prosa baru dipengaruhi sastra barat
- Latar waktu penceritaan dalam prosa baru lebih bebas
- Nama penulis karya prosa baru selalu dicantumkan
- Karya prosa baru disebarkan melalui bentuk tulisan
Berikut penjelasannya:
1. Bersifat dinamis
Artinya karya prosa dapat mengalami perubahan yang cepat mengikuti kondisi yang terjadi di masyarakat.
2. Topik cerita dari kehidupan masyarakat
Artinya, latar belakang terbentuknya karya prosa baru diambil dari kejadian nyata yang terjadi di dalam kehidupan masyarakat.
3. Bersifat realistis
Karya prosa baru umumnya bersifat realistis atau nyata karena terinspirasi peristiwa nyata dalam kehidupan.
4. Dipengaruhi sastra barat
Terbentuknya karya prosa baru dipengaruhi oleh budaya atau sastra barat, sehingga tidak terikat oleh kaidah penulisan seperti persamaan rima dan irama.
5. Latar waktu bebas
Pada prosa lama, latar waktu yang digunakan biasanya berasal dari zaman kuno.
Pada prosa baru, latar waktu yang digunakan lebih bebas, dapat berasal dari zaman kuno maupun zaman sekarang.
6. Nama penulis dicantumkan
Berbeda dengan karya prosa lama yang bersifat anonim atau tidak diketahui penulisnya, prosa baru mencantumkan nama penulis pada karyanya.
7. Disebarkan dalam bentuk tulisan
Karya prosa baru disebarkan dalam bentuk tulisan, berbeda dengan prosa lama yang disebarkan secara lisan.
Baca Juga: Ciri-Ciri dan Contoh Penggunaan Kalimat Persuasif dalam Kehidupan Sehari-hari
Umumnya, kita dapat mengenal beragam prosa baru dari buku seperti antologi cerpen atau novel.