Bobo.id - Setelah mempelajari tentang teks puisi, teman-teman akan belajar mengenal teks prosa baru.
Apa yang dimaksud dengan teks prosa? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, prosa adalah karangan bebas yang tidak terikat oleh kaidah yang terdapat dalam puisi.
Secara etimologi, kata 'prosa' diambil dari Bahasa Latin yang berarti 'terus terang'.
Artinya, karya prosa menggambarkan fakta, ide, imajinasi, dan pendapat penulis dalam bentuk karya tulisan.
Berdasarkan waktunya, ada dua jenis prosa yang dikenal di Indonesia, yaitu prosa lama dan prosa baru.
Prosa lama merujuk kepada jenis prosa yang berkembang sebelum pengaruh sastra barat, sedangkan prosa baru umumnya berkembang setelah dipengaruhi sastra barat.
Kali ini, Bobo akan mengajak teman-teman untuk memahami bersama apa yang dimaksud dengan prosa baru beserta contohnya di sekitar kita.
Nah, untuk memudahkan teman-teman memahami lebih lanjut tentang teks prosa baru, simak penjelasan berikut, yuk!
Pengertian Prosa Baru
Prosa baru adalah karangan prosa yang dipengaruhi oleh sastra dan budaya barat. Umumnya prosa baru tidak terikat kaidah karya seperti puisi.
Perbedaan utama prosa dan puisi yaitu ada tidaknya rima dan irama dalam setiap baris teksnya.
Prosa juga tidak disusun atas baris-baris kalimat yang membentuk bait, melainkan tersusun dari kalimat yang disambungkan agar membentuk paragraf.
Baca Juga: Ciri-Ciri, Struktur, dan Jenis Teks Tanggapan, Materi Bahasa Indonesia
Ciri-Ciri Prosa Baru
Berikut ini beberapa ciri yang hanya bisa temukan dari karya prosa baru.
- Prosa baru bersifat dinamis
- Topik cerita diambil dari kehidupan masyarakat
- Bersifat realistis atau nyata
- Karya prosa baru dipengaruhi sastra barat
- Latar waktu penceritaan dalam prosa baru lebih bebas
- Nama penulis karya prosa baru selalu dicantumkan
- Karya prosa baru disebarkan melalui bentuk tulisan
Berikut penjelasannya:
1. Bersifat dinamis
Artinya karya prosa dapat mengalami perubahan yang cepat mengikuti kondisi yang terjadi di masyarakat.
2. Topik cerita dari kehidupan masyarakat
Artinya, latar belakang terbentuknya karya prosa baru diambil dari kejadian nyata yang terjadi di dalam kehidupan masyarakat.
3. Bersifat realistis
Karya prosa baru umumnya bersifat realistis atau nyata karena terinspirasi peristiwa nyata dalam kehidupan.
4. Dipengaruhi sastra barat
Terbentuknya karya prosa baru dipengaruhi oleh budaya atau sastra barat, sehingga tidak terikat oleh kaidah penulisan seperti persamaan rima dan irama.
5. Latar waktu bebas
Pada prosa lama, latar waktu yang digunakan biasanya berasal dari zaman kuno.
Pada prosa baru, latar waktu yang digunakan lebih bebas, dapat berasal dari zaman kuno maupun zaman sekarang.
6. Nama penulis dicantumkan
Berbeda dengan karya prosa lama yang bersifat anonim atau tidak diketahui penulisnya, prosa baru mencantumkan nama penulis pada karyanya.
7. Disebarkan dalam bentuk tulisan
Karya prosa baru disebarkan dalam bentuk tulisan, berbeda dengan prosa lama yang disebarkan secara lisan.
Baca Juga: Ciri-Ciri dan Contoh Penggunaan Kalimat Persuasif dalam Kehidupan Sehari-hari
Umumnya, kita dapat mengenal beragam prosa baru dari buku seperti antologi cerpen atau novel.
Contoh Prosa Baru
Setelah mengenal pengertian dan ciri-ciri prosa baru, mari kita mencari tahu apa saja contoh teks karya sastra yang termasuk karya prosa baru.
- Roman
- Novel
- Cerpen
- Kritik sastra
- Resensi
- Esai
----
Kuis! |
Apa perbedaan prosa lama dan prosa baru? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023