Bobo.id - Penjajahan Jepang menimbulkan banyak dampak bagi Indonesia, salah satunya pada bidang pendidikan.
Hal ini kita pelajari pada buku Sejarah kelas 11 kurikulum Merdeka Bab Di Bawah Tirani Jepang.
Jepang menjajah Indonesia pada awal tahun 1942, ketika Jepang melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Tujuannya adalah memperluas wilayah kekuasaannya dan mencari sumber daya alam yang dibutuhkan untuk mendukung perang yang sedang berlangsung.
Ketika Jepang menjajah Indonesia, Belanda tidak mampu melawan pasukan Jepang yang lebih besar dan modern, dan akhirnya memilih untuk menyerah dan menarik diri dari Indonesia.
Jepang kemudian menguasai Indonesia sebagai bagian dari wilayah kekuasaannya yang lebih besar di Asia Timur Raya.
Selama masa penjajahan, Jepang memaksakan kebijakan yang mengubah sistem di berbagai bidang pemerintahan.
Lalu, apa saja dampak dari kebijakan penjajahan Jepang pada sistem pendidikan di Indonesia?
Kita bahas bersama-sama, yuk!
Dampak Penjajahan Jepang Terhadap Sistem Pendidikan di Indonesia
Dampak penjajahan Jepang terhadap sistem pendidikan di Indonesia cukup besar.
Selama masa penjajahan, Jepang memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pendidikan di Indonesia daripada Belanda yang sebelumnya menguasai Indonesia.
Baca Juga: 5 Dampak Penjajahan Jepang terhadap Kehidupan Sosial Budaya di Indonesia
Namun, tujuan Jepang dalam memberikan pendidikan adalah untuk memenuhi kebutuhan kepentingan perangnya, seperti memproduksi tenaga kerja yang terampil dan mengajarkan doktrin militer.
Beberapa perubahan yang dilakukan oleh Jepang dalam sistem pendidikan di Indonesia antara lain:
1. Perubahan Kurikulum Pendidikan
Jepang memperkenalkan kurikulum baru yang menekankan pada pelajaran-pelajaran seperti matematika, sains, dan militer.
Sementara pelajaran-pelajaran yang dianggap tidak penting seperti bahasa Belanda, sejarah dan agama, disingkirkan.
2. Peningkatan Jumlah Sekolah
Jepang membangun banyak sekolah baru di Indonesia, termasuk sekolah-sekolah tinggi dan universitas, yang kini menjadi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta dan Institut Teknologi Bandung.
3. Menerapkan Sistem Pendidikan Wajib
Jepang menerapkan sistem pendidikan wajib untuk anak-anak Indonesia.
Meski begitu, dalam kenyataannya masih banyak anak-anak yang tidak dapat mengenyam pendidikan karena berbagai kendala, seperti faktor ekonomi dan geografis.
4. Peningkatan Kualitas Guru
Jepang juga meningkatkan kualitas guru dan melatih banyak guru baru untuk mengajar di sekolah-sekolah yang baru didirikan.
Meskipun Jepang memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pendidikan di Indonesia, Jepang cenderung lebih mengutamakan kepentingan Jepang dan tidak memperhatikan kepentingan jangka panjang bagi Indonesia.
Selain itu, penerapan kurikulum yang tidak seimbang dan kurangnya pelajaran yang berhubungan dengan sejarah dan budaya Indonesia.
Penghilangan bahasa Belanda sebagai bahasa pengantar mengakibatkan banyak orang Indonesia yang kesulitan berkomunikasi dengan bangsa asing setelah kemerdekaan.
Baca Juga: Melengkapi Tabel Perlawanan Rakyat Pada Pendudukan Jepang, Cari Jawaban IPS
Hal ini mengakibatkan Indonesia harus memulai kembali pendidikan nasional dengan merancang kurikulum dan sistem pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan budaya bangsa Indonesia.
Perubahan Saat Indonesia Merdeka
Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, ada banyak perubahan yang terjadi dalam bidang pendidikan.
Berikut adalah beberapa perubahan yang terjadi pada bidang pendidikan saat Indonesia merdeka:
1. Sistem Pendidikan Nasional
Setelah kemerdekaan, pemerintah Indonesia membuat sistem pendidikan nasional yang mencakup pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak untuk mendapatkan pendidikan.
2. Pendidikan Dasar Wajib
Pada tahun 1950, pemerintah Indonesia membuat undang-undang yang mewajibkan semua anak-anak usia 7-15 tahun untuk bersekolah.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua anak-anak di Indonesia memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan dasar.
3. Penggunaan Bahasa Indonesia
Setelah kemerdekaan, pemerintah Indonesia mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam sistem pendidikan nasional.
Sebelumnya, pendidikan di Indonesia lebih banyak menggunakan bahasa Belanda dan bahasa Jepang saat masih dijajah.
4. Pendidikan Tinggi
Pemerintah Indonesia juga memperluas akses ke perguruan tinggi. Pada tahun 1950, Universitas Indonesia dibuka, yang menjadi universitas pertama di Indonesia. Selain itu, banyak universitas dan perguruan tinggi baru dibuka di seluruh Indonesia.
5. Kebijakan Kependidikan
Pemerintah Indonesia juga membuat berbagai kebijakan kependidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Baca Juga: 5 Organisasi yang Dibentuk pada Masa Penjajahan Jepang dan Tokoh-tokohnya
----
Kuis! |
Kapan Jepang mulai menjajah Indonesia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023