Ada tiga bagian penting pada sumsum tulang belakang, yaitu daerah leher, toraks (dada), dan lumbar (bagian pungguh bawah).
Selain itu, sumsum tulang belakang juga dilindungi oleh tiga lapisan jaringan, yaitu sebagai berikut.
- dura mater (lapisan terluar)
- arachnoid mater (lapisan tengah)
- pia mater (lapisan dalam)
Setelah mempelajari pengertian dan antominya, kita akan belajar mengenai fungsi sumsum tulang belakang.
Fungsi Sumsum Tulang Belakang
1. Membawa Sinyal dari Otak
Pusat kendali tubuh manusia terdapat di otak, yang terus mengalami perubahan struktur setiap kali kita belajar.
Ketika otak mendapatkan informasi baru, maka sumsum tulang belakang akan menerima sinyal dari otak yang mengontrol gerakan.
2. Membawa Informasi ke Otak
Selain membawa sinyal dari otak, sumsum tulang belakang juga menyampaikan sinyal sensorik dari pancaindra menuju otak.
Dengan begitu, kita bisa merasakan dan melakukan sentuhan, getaran, rasa nyeri, dan suara.
3. Merespons Refleks
Sumsum tulang belakang juga dapat bertindak dalam melakukan refleks motorik, misalnya saat kita tersentak menyadari bagian tubuh terbentur.
Artinya, sumsum tulang belakang mengirimkan impuls saraf untuk gerakan, sensasi, tekanan, rasa sakit, dan sebagainya.
4. Tempat Produksi Sel Darah
Sumsum tulang belakang merupakan tempat diproduksinya sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah.
Baca Juga: Meski Ruang Angkasa Gelap, Mengapa Langit Terlihat Biru dari Bumi?
Ada sekitar 25 triliun sel darah merah dalam tubuh manusia dewasa. Sementara sel darah putih dalam aliran darah orang dewasa bisa mencapai 35 miliar sel darah putih.