Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu penasaran apa yang menyebabkan es batu bisa mengapung di permukaan air?
Padahal kalau diperhatikan lagi, es batu dan air adalah dua zat yang sama, yaitu terdiri dari dua atom hidrogen (H) yang terikat dengan satu atom oksigen (O).
Perbedaan antara air dan es batu hanya pada wujudnya. Es batu berwujud padat, sedangkan air berwujud cair.
Nah, sebelum menjawab pertanyaan di atas, Bobo akan mengingatkan teman-teman lagi tentang proses mengapung.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, mengapung adalah terkatung-katung di permukaan air (tidak tenggelam).
Ada beberapa kondisi dan syarat yang harus dipenuhi sebuah benda agar bisa mengapung di permukaan air. Yuk, simak di sini!
Apakah teman-teman pernah belajar Prinsip Archimedes dalam ilmu fisika sebelumnya?
Sesuai dengan namanya, Prinsip Archimedes diciptakan oleh ilmuwan Yunani kuno bernama Archimedes.
Menurut Prinsip Archimedes, setiap benda yang terendam dalam fluida, baik sepenuhnya atau sebagian, akan mengalami gaya apung yang besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut.
Memangnya, fluida itu apa, sih, Bo? Fluida adalah salah satu bentuk materi yang memiliki kemampuan mengalir dan mengubah bentuknya dengan mudah saat diberikan gaya.
Baca Juga: Kenapa Air yang Direbus Mendidih Bisa Memunculkan Gelembung?