Daya isolasi udara ini biasanya menyebabkan setiap muatan positif dan negatif di langit, terpisah.
Dengan terbentuknya gaya listrik yang besar di udara, maka akan tercipta saluran yang sangat panas seperti kawat.
Saluran panas tersebut menghubungkan muatan listrik positif dan negatif, kemudian memicu arus listrik yang sangat besar, yang kita kenal sebagai petir.
Jangan remehkan kekuatannya, petir tidak hanya melepaskan listrik, namun juga menghasilkan panas yang tinggi.
Panas yang dihasilkan oleh kilat petir dapat mencapai suhu yang sangat tinggi, yaitu lebih dari 30.000 derajat Celcius.
Hasil dari panas petir menciptakan gelombang suara yang kita kenal sebagai guntur.
Apa itu Guntur?
Masih berhubungan dengan petir, guntur adalah suara yang terdengar setelah terjadinya petir. Suara guntur terjadi sebagai akibat dari panas yang dihasilkan oleh kilat petir.
Ketika terjadi petir, maka suhu akan meningkat dan menyebabkan udara di sekitarnya meluas dengan cepat.
Peristiwa meluasnya udara ini menciptakan gelombang suara yang dikenal dengan guntur, yang bergerak melalui udara dan mencapai pendengaran kita.
Apakah teman-teman tahu kenapa suara guntur selalu muncul setelah kilat petir muncul di langit mendung?
Baca Juga: Pilar Cahaya, Fenomena Alam Mirip Aurora di Malam Hari, Bagaimana Terbentuknya?