Pada pertengahan abad ke-19, seorang ahli sushi bernama Hanaya Yohei melakukan peran penting dalam pengembangan sushi modern.
Hanaya Yohei menciptakan nigiri sushi, ikan segar diletakkan di atas sepotong nasi yang digulung dengan tangan.
Dengan begitu, orang-orang dapat menikmati rasa ikan dan nasi secara bersamaan.
Dikenal di Luar Jepang
Pada awal abad ke-20, sushi mulai diperkenalkan ke luar Jepang.
Selama periode pasca-Perang Dunia II, prajurit Amerika yang berada di Jepang mencoba sushi dan membawa kembali ke Amerika Serikat.
Di Amerika Serikat, sushi awalnya hanya ditemukan di restoran-restoran Jepang.
Namun, pada tahun 1960-an dan 1970-an, sushi mulai mendapatkan popularitas di luar Jepang, terutama di Amerika Serikat dan Eropa.
Restoran sushi mulai muncul di berbagai kota besar di seluruh dunia.
Hingga kemudian banyak variasi sushi yang berbeda dikembangkan untuk memenuhi selera dan preferensi lokal.
Baca Juga: Ternyata Bisa Gunakan Sumpit atau Tangan, Ini 5 Cara Makan Sushi yang Tepat #AKuBacaAkuTahu