Partikel pasir yang memiliki ukuran seragam dan bentuk yang serupa akan lebih mudah bergesekan satu sama lain saat ditiup oleh angin.
Topografi atau relief gurun juga dapat mempengaruhi pembentukan gelombang pasir.
Permukaan gurun yang datar atau bergelombang dengan sedikit rintangan akan memungkinkan angin untuk melintasi area tersebut dengan mudah.
Hal ini memungkinkan angin untuk mengumpulkan dan membawa partikel-partikel pasir dalam jumlah yang lebih besar, menciptakan gelombang pasir yang lebih besar.
Perlu dicatat bahwa fenomena gelombang pasir dapat terjadi di berbagai daerah selain gurun, seperti pantai berpasir atau lereng pasir.
Namun, di gurun, fenomena ini sering kali menjadi lebih menonjol karena kondisi kering, kekurangan vegetasi, dan kekuatan angin yang konsisten.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa nama gurun terpanas di dunia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023