Air terjun bawah laut ini merujuk pada fenomena optik yang terjadi ketika air pasang naik dengan kecepatan tinggi.
Ketika air pasang turun secara tiba-tiba, terjadi aliran yang menyerupai air terjun dengan tebing air di atas terumbu karang.
Fenomena ini terjadi di beberapa lokasi di Pulau Mauritius, termasuk di dekat pantai tamarin dan pantai Le Morne.
Saat kondisi ombak dan pasang sedang tinggi, kita bisa melihat aliran air yang mirip air terjun turun di atas terumbu karang.
Pemandangan ini sangat spektakuler dan menjadi daya tarik sendiri bagi para pengunjung yang datang ke Pulau Mauritius.
Namun perlu dicatat, fenomena ini terjadi hanya dalam kondisi tertentu, seperti saat ombak besar dan pasang tinggi.
Aktivitas Vulkanik Pembentuk Mauritius
Pemandangan air terjun dasar laut ini juga berkaitan dengan aktivitas vulkanik yang membentuk Pulau Mauritius.
Jadi salah satu pulau termuda di Bumi, Pulau Mauritius berada di dataran tinggi bawah laut atau shelf ocean.
Shelf ocean Pulau Mauritius ini memiliki kedalaman sekitar 150 meter di bawah permukaan laut, teman-teman.
Sementara di tepi shelf ocean bernama drop off. Di sini kedalamannya lebih dri 4.000 meter di bawah permukaan laut.
Baca Juga: Akibat Fenomena Alam Ini Matahari Bisa Sejajar dengan Puncak Gunung Fuji, Kok Bisa?