1. Ciri-Ciri
Kata denotasi juga bisa dikenali dari beberapa ciri yang akan dijelaskan berikut ini.
Sebuah kata denotasi memiliki makan kata yang seusia apa adanya.
Selain itu makan tersebut juga sesuai dengan hasil observasi yang sudah ada.
Kata denotasi menunjukkan langsung pada makna acuhan dasarnya.
2. Contoh Kalimat
- Pagi ini cuaca sangat dingin, hingga adik menggigil kedinginan. (Dingin = Suhu udara)
- Ibu menegur Beni yang salah memetik rambutan yang masih hijau. (Hijau = Warna buah)
- Adik membeli kursi baru untuk meja belajarnya di rumah. (Kursi = Tempat duduk)
- Dina merapikan ruang depan dan menggulung tikar yang tadi digunakannya. (Tikar = Anyaman yang digunakan untuk tempat duduk)
- Ibu selalu bangun dini hari untuk menyiapkan sarapan. (Dini = Pagi sekali)
Konotasi
Sedangkan konotasi adalah kata yang memiliki makna lain di baliknya.
Jenis kata ini juga memiliki makna yang masih berkaitan dengan kata lain yang menyertainya.
Baca Juga: Ciri-Ciri Bahasa Iklan Elektronik dan Penjelasannya, Materi Kelas 5 SD