Bobo.id - Pernahkan teman-teman lupa dengan kata yang ingin diucapkan saat sedang berbincang?
Kondisi itu disebut dengan Lethologica yang bisa membuat kita berbicara dengan terbata-bata.
Lalu kenapa kondisi itu bisa terjadi pada kita? Untuk menjawab pertanyaan itu, kita perlu mencari tahu tentang lethologica.
Mari simak penjelasan berikut tentang lethologica serta dampak dan penyebabnya.
Apa Itu Lethologica?
Istilah lethologica berasal dari bahasa Yunani klasik, yaitu lethe dan logo yang berarti kelupaan sebuah kata.
Para ahli psikolog menyebut kondisi ini sebagai ketidakmampuan otak sementara untuk mengembalikan informasi dari ingatan.
Kondisi ini lebih dikenal dengan nama tip of the tongue atau peristiwa di ujung lidah.
Nama itu diberikan karena kata yang terlupa itu sudah sempat terbersit di pikiran namun tertahan di ujung lidah.
Pada dasarnya orang yang mengalami lethologica bukan tidak mengerti akan ucapannya, tapi kehilangan ingatan sesaat pada kata-katanya.
Saat hal ini terjadi, banyak orang sering mencoba mengingat kata yang akan diucapkan.
Baca Juga: Disebut Punya Memori yang Kuat, Benarkah Gajah Tidak Pernah Lupa? Ini Penjelasannya
Namun, beberapa orang juga menjelaskan karakteristik kata yang terlupa agar mendapat bantuan untuk mengingatnya.
Peristiwa ini bisa terjadi pada banyak hal, tapi apa alasan dari adanya kondisi lethologica.
Mengapa Lethologica Bisa Terjadi?
Lethologica berkaitan dengan sistem kerja saraf pusat yang sangat rumit.
Di otak kita, ada banyak bagian yang punya peran dan fungsi yang berbeda-beda.
Bahkan saat kita ingin bergerak, berlari, atau mengambil benda otak ikut bekerja dalam mengatur gerak otot.
Tentu saja saat berbicara pun otak juga akan terlibat, karena di sanalah kita memproduksi bahasa.
Otak pun bekerja dengan cara mengenali sesuatu yang dilihat, memaknainya, mengingat, lalu melakukannya.
Jadi, pada saat bicara hal itu juga terjadi. Otak akan bekerja dengan mendengar suara, memaknainya, lalu mengingat makna serta suaranya.
Lalu saat dibutuhkan maka otak akan menggunakan ingatannya dengan mengucapkan kata-kata tersebut.
Nah, lethologica merupakan gangguan dalam proses memproduksi suara dan berbicara.
Baca Juga: Ternyata Bisa Mengingat Aroma, Ini 6 Fakta Menarik Ingatan Manusia yang Jarang orang Tahu
Penelitian menyebut hubungan yang lemah antara kata yang sudah dimaknai dan tersimpan dengan proses pembentukan suara dari kata itu.
Hubungan lemah pada proses itu bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti kata-kata jarang digunakan, sehingga mudah terlupakan dan berdampak sulit diucapkan.
Selain itu, kata yang terlupakan juga merupakan kata yang jarang didengar dan yang terakhir adalah faktor penuaan.
Saat bertambah umur, salah satu kemampuan yang berkurang adalah daya ingat, sehingga orang lanjut usia cenderung lebih mudah lupa.
Apakah Lethologica Berbahaya?
Setelah paham penyebab dari lethologica, teman-teman pasti penasaran akan bahaya dari kondisi ini.
Menurut ahli, lethologica bukanlah tanda atau gejala dari gangguan saraf atau otak yang serius.
Karena itu, kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja dari anak-anak hingga orang tua serta laki-laki atau perempuan.
Walau ada faktor yang menyebu bahwa kondisi ini bayak dialami oleh lansia, tapi nyatanya ada banyak anak muda bahkan anak-anak juga pernah mengalami kondisi ini.
Bahkan dari penelitian ada hampir 90 persen pengguna bahasa pernah mengalami lupa saat berbicara, lo.
Orang dewasa pun bisa mengalami kondisi ini setidaknya seminggu sekali.
Baca Juga: Kenapa Aroma yang Kita Hirup dapat Memicu Ingatan Tertentu? #AkuBacaAkuTahu
Nah, itu penjelasan tentang lethologica yang membuat kita lupa pada kata yang ingin diucapkan.
----
Kuis! |
Dari bahasa apa asal kata lethologica? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023