Bobo.id - Kita perlu menggerakkan fisik secara rutin untuk kesehatan tubuh.
Tidak perlu melakukan olahraga berat, teman-teman bisa mendapatkan manfaat kesehatan hanya dengan berjalan kaki, lo.
Bersumber dari Mayo Clinic, semakin jauh dan seringnya kita berjalan kaki, maka semakin besar pula manfaat yang bisa diambil.
Dengan berjalan kaki, kita bisa melatih pergerakkan kaki dan anggota tubuh agar dapat digunakan sesuai dengan fungsinya.
Berjalan kaki dikenal baik untuk kesehatan fisik, meningkatkan kebugaran kardiovaskular, serta membakar lebih banyak kalori.
Jarang ada yang tahu, sebenarnya jalan kaki secara rutin juga bermanfaat untuk kesehatan otak.
Bagaimana hubungan antara kebiasaan jalan kaki dan kesehatan otak? Yuk, cari tahu fakta menariknya dari artikel ini!
Meningkatkan Memori Otak
Penelitian yang dilakukan oleh Colorado State University menunjukkan bahwa jalan cepat secara teratur dapat meningkatkan memori otak.
Bersumber dari Everyday Health, aktivitas fisik dapat memperlambat penurunan kemampuan kognitif otak di masa depan.
Kemampuan kognitif berhubungan dengan rasa ingin tahu, imajinasi, kreativitas, dan kemampuan berpikir, teman-teman.
Baca Juga: Unik, Musik Bisa Memberikan Manfaat Baik bagi Otak Kita, Begini Caranya
Ketika manusia mengalami penuaan, kemampuan otak akan berkurang, sehingga sebagian lansia bisa mengalami demensia.
Namun, itu semua bisa dicegah dengan memulai kebiasaan baik berjalan kaki secara rutin.
Bahkan, orang-orang yang rutin jalan kaki ketika muda mempunyai risiko lebih kecil mengalami pikun dan penyakit Alzheimer di masa tua.
Healthline mendefinisikan penyakit alzheimer adalah penyebab utama demensia di usia lanjut, yang akan merusak sel-sel saraf di otak kita.
Seiring waktu, alzheimer akan menyebabkan masalah pada kemampuan berbicara, perubahan perilaku, dan proses berpikir pada manusia.
Untuk mencegah terjadinya hal itu, kita bisa memulai kebiasaan berjalan kaki sejak sekarang, teman-teman.
Baik untuk Jantung
Meski gerakan fisik sederhana, berjalan kaki bermanfaat besar untuk jantung dan kesehatan kardiovaskular.
Menurut Healthline, berjalan kaki 30 menit sehari selama 5 hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
Seperti yang kita tahu, jantung bekerja memompa darah setiap waktu, sehingga aliran darah harus lancar untuk membantu kerja ini.
Berjalan kaki bisa meningkatkan aliran darah ke jantung, sehingga oksigen bisa terus terpenuhi.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Bisa Memberikan Vitamin untuk Otak, Apa Saja?
Berjalan kaki juga menyebabkan pembuluh darah arteri menguncup dan mengembang. Akibatnya, tekanan darah menjadi rendah.
Saat jantung memompa darah, darah akan mendapatkan dorongan sehingga mengalir melalui pembuluh darah.
Ketika darah mengalir di dalam pembuluh darah inilah, darah memberikan dorongan pada dinding pembuluh, sehingga disebut tekanan darah.
Tekanan darah dapat terus stabil jika pembuluh darah harus terisi penuh oleh darah.
Itulah peran dan manfaat besar berjalan kaki secara rutin untuk otak dan organ jantung manusia.
----
| Kuis! |
| Apa saja yang termasuk kemampuan kognitif otak? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023